TOULUAAN, (manadotoday.co.id) – Bupati Minahasa Tenggara (Mitra) James Sumendap SH menghadiri penutupan Sidang Majelis Sinode Tahunan (SMST) ke-34 Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM) yang digelar di wilayah Tombatu Barat, Jumat (26/11/2021).
Sidang tahunan tesebut secara resmi ditutup oleh Ketua Badan Pekerja Majelis Sinode, Pendeta Hein Arina.
Pada kesempatan itu James Sumendap yang merupakan Ketua Pantia SMST ke-34, mengungkapkan ide atau masukan untuk kemajuan GMIM ke depan.
“Ini memang ide ‘gila’ Saya, yakni pembuatan Supermarket khusus agar seluruh Gereja GMIM bisa berbelanja di sana, Ini dimaksudk agar dalam setiap kegiatan Gereja, seperti SMST maupun kegiatan lainnya, semua keperluan, baik stola maupun perlengkapan lainnya, bisa diarahkan ke Supermarket tersebut,”kata Sumendap.
Dirinya menyebutkan, ini bukan untuk mematikan tempat usaha lain, tapi baiknya ada suatu wadah yang bisa dikelola secara profesional. dan pasti akan berdampak luar biasa.
Selain itu, JS juga mengeluarkan buah pikiran lain, yakni berkaitan dengan batasan usia Ketua Pemuda saat ini yang jauh lebih muda dari masanya, bahkan jika dibandingkan organisasi keagamaan lainnya.
Sebab menurutnya, di zamannya dulu Ketua Pemuda GMIM memiliki peranan luar biasa dan sangat dihormati, bahkan di berbagai organisasi masyarakat seperti KNPI dan lainnya, Pemuda GMIM sangat menentukan.
Dijelaskannya, pandangannya ini bukan berarti Ketua Pemuda saat ini tidak punya kemampuan, melainkan walau dengan kemampuan mereka yang luar biasa, namun ada keterbatasan karena usia yang jauh berbeda dengan lainnya.
“Perlu dipikirkan di masa depan karena transformasi sosial ini, pemuda masih perlu diayomi dan diberi kekuatan sebagai generasi gereja yang kuat. Jangan sampai terjadi lost generation karena kelemahan leadership atau kepemimpinan,” tandas Gladiator politik ini.(ten)
