Diduga Masalah Pacar, Pria Asal Moreah Nyaris Meregang Nyawa

Ilustrasi (foto: Ist)

TOULUAAN, (manadotoday.co.id) – Apes dialami Sevanya Kandow (19 tahun), warga Desa Moreah, Kecamatan Ratatotok, Minahasa Tenggara (Mitra). Ia nyaris meregang nyawa lantaran sobekan senjata tajam (sajam) di bagian perut.

Peristiwa yang mengakibatkan luka tusuk di perut bagian kanan korban terjadi di Desa Lobu Satu, Kecamatan Touluaan, tepatnya di kompleks Pasar Touluaan, Jumat (15/7/2022) sekira pukul 21.00 Wita.

Menurut keterangan resmi kepolisian Polsek Touluaan, tersangka SD (15 tahun), warga Desa Toundanouw, Touluaan, terlibat masalah dengan korban diduga karena perempuan. Keduanya lantas saling undang untuk bertemu.

“Korban pada saat itu sedang duduk miras bersama teman-temannya di kompleks pasar, kemudian datang pelaku menggunakan sepeda motor berboncengan tiga bersama dengan kedua temannya, Faykel Poluan dan Jerly Mokodaser,” ungkap saksi Hito Mokosuli, warga desa setempat.

Kedatangan tersangka SD mencari korban berniat untuk mencari masalah. Perkelahian pun tak terhindarkan.

“Seketika itu juga SD langsung mencabut pisau dari pinggangnya dan langsung menikam korban sebanyak satu kali dan mengena di bagian perut sebelah kanan,” ungkap saksi Hito bersama saksi lainnya Nofri Damongilala juga warga desa setempat.

Selesai menikam korban, pelaku SD bersama temannya melarikan diri. Kemudian saksi dan teman korban langsung membawa korban ke Puskesmas Tombatu.

“Setelah mendapat perawatan dan pemeriksaan dari petugas medis Puskesmas Tombatu, korban kemudian di rujuk ke RS Kalooran Amurang,” tambah saksi.

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Touluaan Iptu Viktorrico Andriadhi membenarkan kejadian tersebut.

“Pelaku saat ini sudah diamankan di Mapolsek Touluaan,” pungkas Kapolsek.(*ten)