Tekad Rita Kawung Bangun Desa Motoling Satu yang Adil dan Sejahtera

Tekad Rita Kawung Bangun Desa Motoling Satu yang Adil dan Sejahtera

MOTOLING, (manadotoday.co.id) – Membangun Desa yang adil dan sejahtera menjadi komitmen dan tekad Calon Hukum Tua Motoling Satu Nomor Urut 3 Rita B Kawung SPd.

Dengan visi “Desaku yang Indah, Desaku yang Maju Bergerak bersama rakyat untuk membangun Desa Motoling Satu yang Adil dan Sejahtera”, mantan anggota DPRD Minsel ini menyatakan bahwa keterpanggilan membangun desa karena bentuk tanggung jawab sebagai anak desa.

“Karena itu saya mencalonlan diri sebagai Hukum Tua Desa bukan mencari kekuasaan dan memposisikan diri sebagai penguasa. Namun menjadi hamba yang melayani masyarakat bukan penguasa apalagi raja,” katanya disela-sela agenda kampanye, Sabtu (8/10/2022).

Sebagai wujud keterpanggilan dan tanggung jawab anak desa, memberi diri memajukan desa, figur yang sederhana dan merakyat ini mengaku terinspirasi dari kata Pak Ahok bahwa: Jika kamu ingin menolong banyak orang tapi uangmu tidak cukup, jadilah pemerintah maka kamu bisa menolong orang banyak dengan berbagai program pemerintah.

“Olehnya apabila TUHAN berkehendak dan berkenan saya menjadi hukum tua melalui dukungan masyarakat, maka saya akan berupaya membantu ribuan jiwa rakyat Motoling Satu, melalui program kerja saya selama 6 tahun kedepan,” katanya.

Dalam hal pengelolaan bantuan pemerintah berupa Dana Desa dan ADD agar efektif efisien akan dikelola secara transparan, akuntabel, partisipatif serta dilakukan secara jujur, adil dan merata.

“Manfaatnya tentu untuk kepentingan masyarakat. Dana Desa adalah uang rakyat dan harus dimanfaatkan untuk kepentingan seluruh masyarakat,” tandasnya.

Kendati demikian Kawung menyatakan ketika nanti dirinya dikehendaki Tuhan melalui legitimasi masyarakat sebagai Hukum Tua Desa Motoling Satu periode 2022-2028, program kerja prioritas adalah berjuang sehingga rakyat bisa menikmati pembangunan fisik/nonfisik yang tidak bersumber dari Dana Desa serta ADD.

“Dengan sedikit pengetahuan dan pengalaman sebagai anggota DPRD dua periode, saya optimis APBD Kabupaten, APBD Provinsi dan APBN bahkan BUMD/ BUMN dapat juga dinikmati oleh kita masyarakat Motoling Satu. Ini tentunya butuh perjuangan dengan membangun interaksi dan komunikasi dengan Pemerintah, DPRD/DPRD-Provinsi maupun DPR-RI dan lembaga lainnya,” ucap Kawung.

Menjadi salah satu calon hukum tua, bagi saya adalah pertarungan hati nurani melalui sebuah pertandingan kejujuran, ketululusan dan keikhlasan.

“Karena itu dengan kerendahan hati saya bersama keluarga (Pongoh Kawung) mohon doa restu dan dukungan, agar saya bisa mewujudkan visi misi dan program kerja saya untuk Desa Motoling Satu,” pungkasnya. (lou)