Hal ini dapat dilihat saat, ratusan masyarakat Kumelembuai Atas, tanpa menunggu alat berat milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Selatan (Minsel) bersama-sama membersihkan timbunan tanah akibat longsor yang menutupi ruas jalan Desa Kumelembuai dan Malola, Selasa (11/4/2017).
“Ini adalah bentuk kepedulian kami masyarakat, apalagi akses jalan Kumelembuai-Malola, sangat fital dan penting dalam menunjang aktfitas warga di kedua Desa tersebut serta warga lainnya yang melalui ruas jalan ini,” ujar Hendra Langkai dan Michael Mintalangi, saat melakukan kerja bakti di ruas jalan tersebut.
“Harusnya Pemkab Minsel dalam hal ini Badan Penanggulangan Bencana cepat merespon, bencana yang terjadi, tanpa menunggu lama kemudian melakukan pembersihan. Padahal setahu kami ada alat berat yang disediakan Pemkab Minsel untuk membersihkan material akibat longsor. Seperti ini longsor terjadi sejak Sabtu akhir pecan lalu, tapi nanti dibersihkan masyarakat. Padahal ruas jalan ini, sangat fital,” kata keduanya.
“Terima kasih atas peran dan kepedulian pemerintah , masyarakat serta pimpinan golongan agama Desa Kumelembuai Atas, ang telah melakukan pembersihan. Dengan harapan budaya gotong royong dan kebersamaan akan terus dipertahankan guna kemajuan pembangunan di Kabupaten Minsel, lebih khsusu di Desa Kumelembuai Raya,” tukasnya. (lou)