AMURANG, (manadotoday.co.id) – Harga salah satu kebutuhan pokok masyarakat yakni telur, menjelang bulan puasa tahun 2016, terus mengalami kenaikan.
Dari pantauan manadotoday.co.id, Selasa (31/5) di pasar tradisional Amurang, harga telur perbaki dengan isi 30 butir, ditingkat pedagang dijual berfariasi antara Rp 43.000 hingga 45.000.
“Harga saat ini lebih mahal jika dibandingkan dengan pekan lalu yang masih dijual dengan harga Rp 38.000 per baki,” ujar Filmon Lumowa dan Christin Joseph, dua pedagang telur asal Amurang.
BACA JUGA:
Kolinug Resmi Jabat Hukum Tua Desa Wioi Satu, Sumendap: Desa Wioi Raya Akan Miliki Jalan lingkar
Dirjen Otda Kemendagri Tanggapi Rencana Rolling Pejabat di Pemprov Sulut
JWS: Pilhut 80 Desa di Minahasa Harus Berjalan Aman dan Sukses
Kios dan Los di Pasar Rakyat Motoling Diduga Diperjualberlikan
Ringkuangan: Musda KNPI Minahasa Siap Digelar
Olly Minta FKUB kembalikan Sulut Terbaik Kerukuan Umat Beragama di Indonesia
Kenaikan harga telur ini, menurut keduanya bukan dipengaruhi oleh harga pakan ternaak, namun disebabkan banyaknya permintaan telur oleh konsume, menjelang bulan puasa.
“Sebab beberapa waktu lalu, harga pakan ternak mengalami kenaikan, namun harga telur justru murah,” jelas keduanya.
Baik Joseph maupun Lumowa, mengatakan kenaikan harga telur menjelang puasa, merupakan siklus tahunan yang terjadi di hampir seluruh wilayah Indonesia.
“Bahkan diprediksi, harga telur akan terus mengalami kenaikan hingga Rp 50.000 per baki, ” tukas keduanya. (lou)