Prodi Agroteknologi Faperta Unsrat Targetkan Teknologi Produksi Pertanian 2028

Prodi Agroteknologi Faperta Unsrat Targetkan Teknologi Produksi Pertanian 2028

Sosialisasi di SPP-SPMA Kalasey

KALASEY, (Manadotoday.co.id) – Program studi Agroteknologi (Prodi-AGT) Fakultas Pertanian Unsrat yang telah menunjukkan prestasi di kancah nasional terus memacu pengembangan potensi SDM ke depan. Termasuk target Teknologi Produksi Pertanian (TPP) tahun 2028 dengan orientasi kawasan Wallacea.

Demikian pemaparan Ketua Prodi AGT Dr. Ir. Sofia Wantasen, Msi di depan siswa kelas 12 Sekolah Pertanian Pembangunan-Sekolah Pertanian Menengah Atas (SPP-SPMA) Kalasey, Minahasa, Senin (13/2/2023).

Tim sosialisasi Prodi AGT yang diterima langsung Kepsek SPP-SPMA Syane Sumajouw dipimpin Wantasen, MSi antaranya
kepala lab Dr. Ir. Sandra Pakasi, MSi dan Himpunan Mahasiswa Prodi (Himapro).

Kegiatan ini berdasarkan surat tugas yang dikeluarkan Dekan Fakultas Pertanian Unsrat Ir. Dedie Tooy, MSi, PhD. Tooy berharap sosialisasi dilaksanakan untuk memperkenalkan Unsrat secara umum dan secara khusus Fakultas Pertanian kepada siswa kelas 12 yang akan menyelesaikan masa studi ditingkat SMA dan yang sederajat.

Lewat kegiatan ini diharapkan akan menarik minat mereka dalam peningkatan ilmu dijenjang perguruan tinggi dalam hal ini Faperta dan kali ini bagian Prodi AGT.

Wantasen memberikan uraian tentang visi dan misi Prodi AGT yaitu visinya menjadi program studi yang unggul dan berbudaya dalam menghasilkan sumber daya manusia (SDM) dan teknologi produksi pertanian yang berwawasan lingkungan 2028 serta berorientasi kawasan Wallacea yang mampu bersaing secara nasional maupun internasional.

“Berbagai prestasi Prodi AGT diantaranya tim Pimnas Unsrat meraih medali emas Pimnas ke 33 tahun 2020 di Makassar serta beberapa penghargaan lainnya,” ujar Wantasen yang didampingi narasumber Dr. Ir. Diane D. Pioh, MSi.

Sementara Pakasi memberikan gambaran tentang beberapa kajian yang berhubungan dengan laboratorium AGT yang terdiri dari 6 kajian. Yakni kajian Teknologi Pengelolaan Lingkungan, kajian Teknologi Pengendalian Organisme Tanaman Pengganggu (OPT), kajian Teknologi Media Tanam dan Pertamanan/Lanskap, kajian Teknologi Geospasial Pertanian, kajian Analisis Data Sains Terapan dan kajian Teknologi Mutu Benih.

Antusias ditunjukkan dengan kehadiran sekitar 65 siswa dan juga disuport alumni SPP-SPMA Kalasey yang menjadi mahasiswa Prodi AGT Faperta Unsrat.

Kepada mereka, Pioh ikut juga memperkenalkan beragam beasiswa yang menjadi program bidang kemahasiswaan Unsrat baik beasiswa pemerintah maupun swasta. Prodi Agroteknologi terdiri dari 18 dosen homebase.

Kebanggaan lainnya saat ini Prodi AGT mengelola Jurnal Nasional yakni Jurnal Agroekoteknologi Terapan (JAT) yang sudah masuk Sinta 5 dibawah ketua editor Dr. Ir. Frangky J. Paat, MSi, bersama tim Ir. Ronny Nangoi, MS, dan Tommy B. Ogie, SP, MSi, yang juga hadir.

Pertemuan ini dimeriahkan dengan pemberian ‘door prize’ bagi peserta.

Hadir bersama dalam sosialisasi ini para dosen AGT yang juga ikut memperkenalkan Prodi AGT seperti Dr. Ir. Delfly Turang, MSi, Ir. Selvie Tumbelaka, MSi, Ir. Viekson Porong, MP, Ir. Tommy Sondakh, MP, Ir. James B. Kaligis, MS, dan staff pegawai Anneke Paulus.

Kepala SPP-SPMA, Sjane Sumajow, memberikan apresiasi dan terima kasih atas sosialisasi yang dilaksanakan dengan suasana penuh keakraban.

“Kehadiran alumni SPP-SPMA Kalasey yang saat ini menjadi pengurus Himapro AGT Faperta Unsrat memberikan kebanggaan tersendiri, ” ujar Sumajow didampingi staf pengajar Ir. Ruth Sikome yang juga alumni Faperta Unsrat. (ram)