Kolaborasi Bank SulutGo dan BNI Kembangkan Digitalisasi Wujudkan Smart Province Sulut

Bank SulutGo dan BNI Berkolaborasi Kembangkan Digitalisasi Wujudkan Smart Province Sulut

MANADO, (manadotoday.co.id) – Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Utara dan Gorontalo (Bank SulutGo) dan  PT Bank Negara Indonesia (BNI) berkolaborasi guna memperluas ekosistem cerdas di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).

Kerja sama tersebut diwujudkan dengan penandatangan antara Direktur Utama Bank SulutGo Revino Pepah dan Wakil Direktur Utama BNI Adi Sulystyowati di Kabupaten Minahasa, Selasa (04/10/2022)

Pada kesempatan tersebut, Pepah mengatakan Bank SulutGo didorong untuk menangkap peluang pertumbuhan ekonomi daerah dengan memacu inovasi dan akses digital yang lebih kuat kepada para nasabah.

Bank SulutGo bekerja sama dengan BNI khusus untuk pengembangan produk-produk digital. Pepah meyakini BNI dan BSG dapat mendukung peningkatan operasional pelayanan masing-masing melalui pemanfaatan produk dan layanan.

“Kami tentunya mengapresiasi BNI yang membuka peluang kerja sama dengan BSG, kami menyadari dalam pengembangan digitalisasi memerlukan biaya dan sumber daya yang cukup besar baik dari aspek finansial maupun ketersediaan infrastruktur dan human capital-nya,” katanya.

Mengacu dari hal tersebut, kolaborasi dan sinergitas menjadi alternatif dimana BNI sebagai salah satu bank BUMN telah memiliki sumber daya mumpuni.

“Sehingga apabila dimanfaatkan oleh Bank SulutGo akan lebih efisien dan produktif,” pungkasnya

Sementara Dirut BNI Royke Tumilaar mengatakan, implementasi Smart Province ini juga sebagai bentuk dukungan BNI kepada segenap pemerintah kabupaten dan kota menuju 100 Smart City.

Melalui sinergi dengan BSG, katanya, BNI yakin dapat mendukung tata kelola keuangan pemerintah daerah dan pengembangan ekonomi yang ada di Provinsi Sulawesi Utara.

Gerakan ini bertujuan membimbing kabupaten dan kota dalam menyusun Masterplan Smart City agar bisa lebih memaksimalkan pemanfaatan teknologi, baik dalam meningkatkan pelayanan masyarakat maupun mengakselerasikan potensi yang ada di masing-masing daerah.

“BNI berkomitmen untuk mendukung percepatan digitalisasi dan layanan yang lebih efektif, efisien, transparan, dan bernilai tambah untuk segenap masyarakat, khususnya masyarakat Sulawesi Utara,” katanya.

Royke menyampaikan BNI akan membantu mempertemukan berbagai stakeholder dalam membangun smart ecosystem dengan ruang lingkup yang luas baik dalam pemerintahan, bisnis, maupun konsumer.

Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey sebagai pemegang saham pengendali (PSP) Bank SulutGo, sangat mendukung dan memberikan apresiasi karena hal ini akan sangat berpengaruh ke kinerja dan mempercepat penerapan digitalisasi di pemerintah daerah.

“Implementasi Smart Province dan digitalisasi layanan masyarakat semakin krusial dalam mendukung transparansi transaksi keuangan daerah, tata kelola, serta integrasi sistem pengelolaan keuangan dalam mengoptimalkan pendapatan daerah,” kata Dondokambey.

Dia mengatakan, digitalisasi akan mendorong pengembangan transaksi pembayaran digital masyarakat, mewujudkan keuangan yang inklusif, serta meningkatkan integrasi ekonomi dan keuangan digital nasional.

Pada tahap awal ini, sudah ditandatangani kerja sama untuk produk Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD), Transfer uang BI Fast dan BSGcash (Tapcash).

Selain itu juga produk-produk ini akan mendukung digitalisasi di Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara, Gorontalo serta Kabupaten/Kota se Sulawesi Utara dan Gorontalo.(*)