MANADOTODAY.CO.ID – Kepedulian Dinas Kehutanan Daerah (Dishutda) Provinsi Sulawesi Utara terhadap bencana banjir bandang dan tanah longsor di Sulawesi Utara khususnya Kota Manado sangatlah besar. Terbukti, hanya dalam kurun waktu dua hari, Dishutda Provinsi Sulut menyalurkan bantuan secara langsung untuk warga terdampak banjir.
Setelah kemarin menyalurkan bantuan kepada para korban banjir dan longsor di Kelurahan Tingkulu Kecamatan Wanea Kota Manado, hari ini Selasa (26/1/2021), Dishutda Provinsi Sulawesi Utara kembali menyalurkan bantuan bencana di wilayah Jemaat Solafide Perkamil dan Jemaat Golgota, Bukit Ranomuut Permai.
Kepala Dishutda Provinsi Sulut Reiner N Dondokambey mengatakan, bantuan yang disalurkan tersebut diterima Pdt. Karel Laoh, M.Th dari Jemaat Solafide Perkamil dan untuk Jemaat Golgota Ranomuut Permai diterima sekretaris jemaat.
“Lokasi yang kami salurkan bantuan ini merupakan daerah terdampak bencana beberapa hari lalu. Mudah-mudahan bantuan ini bisa membantu meringankan beban korban bencana di dua tempat itu,” ujar Dodokambey yang turun langsung ke lokasi bersama jajaran.
Seperti diketahui, Dishutda Provinsi Sulawesi Utara, Senin (25/1/2021) juga telah menyalurkan bantuan kemanusiaan di Kelurahan Tingkulu Kecamatan Wanea Kota Manado.
Bantuan-bantuan ini diserahkan langsung Rainer N Dondokambey bersama jajaran. “Kami turut prihatin atas musibah banjir yang menimpa saudara-saudara kita ini. Semoga bantuan ini dapat membantu meringankan beban saudara- saudara kita yang tengah ditimpa bencana,” tukas pria low profil yang kerap dipanggil Ain ini.
Bantuan pangan dari Dishutda Sulut yang disalurkan di tiga tempat daerah terdampak banjir tersebut berupa bahan makanan siap saji, beras, minyak goreng, kopi gula, telur, dan bahan pangan lainnya.
