Ketahui Tanda-tanda Pembesaran Limpa Sebelum Pecah!!

ManadoToday – Limpa adalah organ kecil yang terletak tepat di bawah tulang rusuk sebelah kiri. Biasanya limpa berukuran sebesar kepalan tangan. Ada berbagai kondisi di mana limpa membesar.

Untuk gejala, pembesaran limpa seringkali tidak menimbulkan gejala, namun beberapa orang merasakan hal-hal berikut:

– Nyeri di perut bagian atas kiri yang dapat menyebar ke bahu kiri

– Merasa kenyang namun tidak makan atau kenyang meskipun makan hanya sedikit – ini dapat terjadi ketika pembesaran limpa menekan perut

– Anemia

– Kelelahan

– Sering infeksi

– Mudah mengalami pendarahan.

Penyebab pembesaran limpa antara lain:

– Infeksi virus, seperti mononukleosis

– Infeksi bakteri, seperti sifilis atau infeksi lapisan dalam hati (endokarditis)

– Infeksi parasit, seperti malaria

– Sirosis dan penyakit lain yang mempengaruhi hati

– Berbagai jenis anemia hemolitik – kondisi yang ditandai dengan kerusakan dini sel darah merah

– Kanker darah, seperti leukemia dan penyakit Hodgkin

– Gangguan metabolisme, seperti penyakit Niemann-Pick dan penyakit Gaucher

– Tekanan pada pembuluh darah di limpa atau hati atau gumpalan darah di pembuluh darah.

Karena pembesaran limpa dapat mengurangi jumlah sel darah merah yang sehat, trombosit dan sel darah putih dalam aliran darah, anda dapat mengembangkan anemia, peningkatan perdarahan atau infeksi. Ancaman lebih serius adalah risiko limpa pecah.

Pengobatan pembesaran limpa biasanya ditujukan pada masalah mendasar. Antibiotik dapat digunakan untuk mengobati infeksi. Jika pembesaran limpa menyebabkan komplikasi serius atau masalah tidak dapat diidentifikasi atau diobati, operasi pengangkatan limpa (splenektomi) bisa menjadi pilihan. (artikel dikutip dari healthcaremagic)