Kepala Rutan Amurang Marulye Simbolon, mengatakan bahwa program penanaman padi dan jagung adalah program berkelanjutan yang rutin dilaksanakan setiap masa tanam tahun berjalan dengan menggunakan lahan tidur milik warga.
“Kita pinjam lahan warga yang tidak dikelolah atau lahan tidur, untuk ditanami jagung dan padi. Dan setahun kita bisa panen jagung dan padi sebanyak tiga kali,” terangnya.
“Nah dari keberhasilan program ini sehingga Rutan Amurang pada tahun 2017 diberi penghargaan oleh Kemenhumham Sulut, sebagai unit pelaksana teknis pengmbangan produktifitas pertanian,” ujarnya sembari berharap program penanaman Jagung dan Padi ini akan mendapatkan topangan pihak terkait dan seluruh elemen masyarakat. (lou)