AMURANG, (manadotoday.co.id) – Pemilihan kepala daerah (Pilkada) di Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) praktis sudah hampir dua bulan beakhir dan tinggal menunggu pelantikan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati terpilih.
Namun sayangnya, para pejuang demokrasi, yakni Panitia pengawas kecamatan (Panwascam) hingga kini belum menerima gaji bulan Desember 2016. Bahkan selain gaji para personil Panwascam, juga belum mendapatkan dana operasional untuk bulan November dan Desember 2015.
“Ya, memang hingga kini gaji bulan Desember 2015 dan operasional dua bulan belum kami terima. Meskipun ketika melakukan tugas Desember 2015 lalu, kami terpaksa menggunakan uang pribadi,” ujar sejumlah anggota Panwascam di Minsel yang meminta namanya dirahasiakan.
Sementara itu Meidy Mamangkey, ketika dikonfirmasi soal belum dibayarkannya gaji Panwascam untuk bulan Desember 2015 dan dua bulan Operasional, tidak menampik hal tersebut. Menurutnya, keterlambatan pembayaran gaji dan operasional disebabkan karena anggaran Panwascam yang sebelumnya berasal dari APBD sudah di APBN-kan, sehingga harus menunggu rekom Kantor Perbendaharaan Kas Negara (KPKN) untuk menyalurkan gaji dan operasional Panwascam.
“Masih ada sekitar Rp 600 juta dalam rekening Panwas Minsel, yang akan diperuntukan membayar gaji dan operasional. Namun untuk membayar gaji dan operasional, saat ini kita masih menunggu rekom KPKN. Mudah-mudahan akan rekom tersebut akan keluar dalam waktu dekat sehingga gaji para Panwascam akan segera dibayarkan,” ujar Mamangkey sembari meminta para anggota Panwascam untuk bersabar. (lou)
