Koleksi 796 Kasus Gigitan Anjing, Pemkab Mitra Sediakan 11 Ribu Vaksin Rabies

 Vaksin Rabies, Donald Lumingkewas, Helny Ratuliu
Helny Ratuliu

RATAHAN, (manadotoday.co.id) – Selang tiga tahun, terjadi 796 kasus gigitan anjing di Kabupaten Mitra. Dari total angka tersebut ada tiga kasus gigitan yang terdeteksi rabies yang berakhir dengan meninggal dunia.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mitra Helny Ratuliu, menuturkan angka tersebut berdasarkan data laporan gigitan anjing di 12 Puskesmas dan ada tiga pasien yang terdeteksi virus lyssa (rabies).

“Ketiga yang terdekteksi terkena virus rabies berakhir dengan meninggal dunia. Karena memang kemungkinan besar kalau sudah terkena virus tersebut berakhir dengan meninggal dunia,” terangnya.

Adapun penanganan yang diberikan menurut Ratuliu, berupa penyuntikan kepada pasien korban gigitan.

“Dilakukan observasi selama 14 hari. Jika anjing tersebut mati, korban gigitan akan disuntik,” jelasnya.

Selain itu, kalau gigitan anjing terjadi dibagian wajah. Pasien akan langsung disuntik. Karena dekat dengan saraf pusat.

“Misalnya digigit telinga, alat kelamin, ujung jari, wajah, leher. Serta bagian wajah lainnya,” tutur Ratuliu.

Sementara Dinas Pertanian melalui Kabid Peternakan Donald Lumingkewas, langkah antisipasi telah dilakukan, khususnya untuk hewan peliharaan anjing.

“Sudah dilakukan pemberian vaksinasi rabies di tiga kecamatan. Dan sudah mencapai 1.450 hewan peliharaan,” ujarnya.

Tiga kecamatan tersebut yakni Ratahan Timur, Belang dan Silian, yang dilaksanakan vaksinasi oleh 9 vaksinator.

“Dan hal tersebut akan terus berlanjut hingga 12 Kecamatan yang ada di Mitra,” tambah Lumingkewas.

Lumingkewas menjelaskan, setiap 6 bulan semua hewan peliharaan di Mitra, baik anjing maupun kucing, harus diberi vaksin rabies. Karena obat vaksin hanya tahan hingga jangka waktu tersebut.

“Obat yang kami gunakan yakni Rabivet yang mempunyai daya tahan hingga enam bulan. Jadi vaksinator setiap enam bulan melakukan vaksin terhadap anjing dan kucing yang sama secara gratis jika hewan tersebut masih ada,” kata Lumingkewas.

Lanjutnya, pada tahun 2018 Dinas Pertanian Mitra telah menyediakan 11.000 dosis vaksin rabies.

“Untuk satu ekor hewan kami berikan satu dosis vaksin. Namun jika hewan masih berusia muda maka dosisnya akan kami kurangi. Jadi persediaan 11 ribu dosis bisa diberikan pada lebih dari 11 ribu ekor hewan yang ada,” terang Luningkewas. (ten)