Cegah Peredaran Beras Sintetis, Pemkab Minsel Akan Lakukan Pengawasan Intensif

Frangky Mamangkey S Sos

AMURANG, (manadotoday.co.id) – Aspirasi masyarakat perihal agar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Selatan (Minsel), proaktif melakukan pencegahan sekaligus pengawasan terhadap peredaran beras sintetis, mengingat di sejumlah wilayah di Indonesia diduga beredar beras yang dicampur plastik yang kini ramai diberitakan media, akhirnya direspon positif Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Selatan (Minsel).

Melalui Kabag Humas Frangky Mamangkey SSos, menyatakan bahwa pihaknya akan melakukan pengawasan intensif terhadap peredaran dan distribusi beras di seluruh pasar tradisional yang ada di Minsel.

”Sebagai langkah antisipasi, akan dilakukan pengawasan dengan berkordinasi dengan instansi terkait seperti Dinas Perindustrian Perdagangan Usaha Kecil Menengah (UKM) dan Pasar,” terang Kabag Humas Pemkab Minsel Frangky Mamangkey S Sos.

Langkah ini menurut Mamangkey, perlu mengingat Kabupaten Minsel, wilayahnya berada di jalur trans Sulawesi yang rentan dengan peredaran beras sintetis. ”Apalagi sebagian beras yang di konsumsi warga berasal dari luar Minsel, jadi harus diawasi agar tidak beredar di Minsel,” katanya.

Pun demikian, Mamangkey menghimbau agar seluruh masyarakat waspada dan melaporkan ke instansi terkait atau pemerintah setempat, jika menemukan ada beras sintetis yang beredar. (lou)