Dalam sambutannya Mantiri mengatakan bahwa kematian bagi umat yang percaya kepada Tuhan bukanlah hal yang menakutkan, apalagi para Lansia yang rajin bersekutu dengan Tuhan.
“Tanpa Lansia, tanpa kita mengurus Lansia, tanpa kita mengorganisasikan mereka maka kita tidak akan diberkati Tuhan,” tutur Mantiri.
Oleh sebab itu kata Mantiri, selaku Pemerintah Kota (Pemkot) Bitung akan mengupayakan agar tahun depan memberikan kesempatan untuk para Lansia untuk jalan-jalan, pengobatan.
“Lansia tidak usah takut, karena di Kota Bitung para Lansia akan selalu diperhatikan pemerintah,” tukasnya.
Mantiri memotivasi para Lansia dengan mengatakan, sudah berkali kali ia ingatkan disetiap acara bahwa pensiun itu adalah administrasi semata.
“Hidup itu tidak pernah ada kata pensiun, selama kita masih boleh beraktivitas, masih boleh berpikir maka itu juga akan dapat memperpanjang hidup kita, karena orang cerdas itu bukan hanya berpikir soal matematika, tetapi orang cerdas itu berpikir bagaimana cara menyelesaikan soal-soal kehidupan ini, karena itu akan menpermudah para Lansia untuk berada di mana saja,” pesan Mantiri seraya berharap, untuk mengakhiri tahun 2018 ini kiranya semua diberi suka cita yang besar.(kys)
