MANADOTODAY.CO.ID – Seorang wanita yang tidak tahu bahwa dia sedang hamil mengalami peristiwa yang pasti dia tidak akan lupakan seumur hidupnya, melahirkan di ketinggian 30.000 kaki.
Lavinia Mounga harus menjalani persalinan darurat saat terbang dari Salt Lake City, Amerika Serikat ke Honolulu, Hawaii.
Ia menamai bayinya dengan nama Raymond Kaimana Wade Kobe Lavaki Mounga.
Ayah bayi itu, Ethan Magalei, menulis di Facebook bahwa dia terkejut dengan kelahiran Raymond kecil, yang dia gambarkan sebagai ‘keajaiban’.
Julia Hansen salah satu penumpang pesawat mengatakan, ibu dan bayinya sangat sehat ketika turun dari pesawat serta menjelaskan fakta menarik dibalik peristiwa tersebut.
“Kepada mereka yang bertanya-tanya bagaimana dia bisa terbang saat trimester ketiga, saya duduk di samping ayahnya di pesawat dan dia berkata mereka bahkan tidak tahu dia sedang hamil.”kata Julia dikutip dari Mirror, Senin (3/5/2021).
Sekadar informasi, menurut Departemen Luar Negeri AS, seorang anak yang lahir di perairan internasional harus mencantumkan tempat lahir sebagai “di laut”; jika seorang anak lahir dalam penerbangan di wilayah yang tidak diklaim oleh negara mana pun, dia secara resmi akan diklasifikasikan sebagai terlahir “di udara”.(ryan)
