MANADOTODAY.CO.ID – Keluarga dari remaja berusia 14 tahun yang berhasil meraih medali emas di Olimpiade baru-baru ini dilaporkan menolak hadiah rumah dan uang tunai.
Atlet peraih emas dari cabang olahraga loncat indah dari Cina, Quan Hongchan dibanjiri tawaran murah hati sejak motivasinya untuk ikut Olimpiade terungkap.
Menyusul kemenangannya di nomor 10m putri, remaja tersebut mengatakan bahwa dia berharap dapat menghasilkan cukup uang untuk membantu menghidupi tujuh saudaranya setelah ibunya terluka dalam sebuah kecelakaan empat tahun lalu.
“Ibuku sakit. Saya tidak tahu penyakit apa yang dia derita karena saya tidak tahu bagaimana mengucapkan nama penyakit itu. Saya hanya ingin menghasilkan uang untuk perawatan medisnya. Saya perlu menghasilkan banyak uang untuk menyembuhkan penyakitnya,” kata Quan belum lama ini dikutip dari South China Morning Post, Kamis (12/8/2021).
Sebagai hasil dari kemenangannya yang luar biasa, orang-orang dan para pengusaha di China menawarkan keluarganya sejumlah uang, hadiah dan rumah, termasuk uang tunai 200.000 yuan atau sekira Rp443 juta.
Quan yang tinggal di Maihe, Guangdong bahkan ditawari perawatan medis khusus dari sebuah rumah sakit di Zhanjiang untuk ibu dan kakeknya yang sakit.
Bahkan menurut Global Times, tiga perusahaan di Zhanjiang akan memberinya rumah, toko kecil dan sejumlah bonus lain.
Namun, ayahnya, Quan Wenmao, seorang petani jeruk, dilaporkan menolak pemberian tersebut.
“Saya berterima kasih kepada mereka karena telah datang dan menawarkan. Tapi saya tidak mengambil apa pun. Saya tidak mengambil sepeser pun,”kata Wenmao tiga hari setelah kemenangan putrinya kepada Southern Metropolis Daily.(*/ryan)
