TOMOHON, (manadotoday.co.id)—Anggota Badan Sosialisasi Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR-RI) Ir Stefanus BAN Liow MAP Jumat (2/7/2021) mensosialisasikan Empat Pilar MPR-RI di Kelurahan Tara-tara Dua Kecamatan Tomohon Barat Kota Tomohon Provinsi Sulawesi Utara.
Dalam sosisalisasi dengan menerapkan protokol kesehatan tersebut, Stefa—sapaan akrab pria enerjik ini meminta agar dalam kehidupan bermasyarakat, hendaknya berlaku adil dalam bertindak.
Bukan hanya masyarakat, namun elemen masyarakat, organisasi bahkan pemerintah juga diminta agar dalam bertindak berlaku adil.
Untuk merefleksikan nilai-nilai yang terkandung dalam Empat Pilar MPR-RI yakni Pancasila sebagai Dasar dan Ideologi Negara, Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 sebagai Konstitusi Negara dan Ketetapan MPR RI, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sebagai Bentuk Negara dan Bhineka Tunggal Ika sebagai Semboyan Negara katanya, dalam perilaku sehari-hari harus bertindak adil.
Juga menyembah Tuhan dan beribadah menurut agama dan kepercayaannya masing-masing, mengedepankan harmoni dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, saling menghormati dan menjunjung tinggi hak asasi manusia, menjaga persatuan dan kesatuan bangsa serta mengutamakan kepentingan umum dan tidak egois.
Di hadapan ratusan peserta, Senator SBANL, Wakil Ketua Kelompok Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD-RI) di MPR-RI mengatakan, menghadapi pandemi Covid-19 menjadi tugas dan tanggung jawab bersama.
‘’Bukan hanya menjadi tugas dan tanggung jawab dari pemerintah, aparat, para medis tetapi seluruh komponen bangsa dan elemen masyarakat. Covid-19 tidak melihat latar belakang status sosial, agama, suku, apalagi warna warni politik. Untuk itu kita harus bersatu melawan pandemi covid-19 dengan tingkatkan iman dan imun serta mematuhi protokol kesehatan 3 M dengan memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak, bahkan jangan merasa takut untuk divaksin,’’ kata Stefa.
Dalam sosialisasi, terjadi interaksi di mana peserta sosialisasi seperti Melky Sambeka, Julius Sambeka, Erihan Paat dan Helky Rares menyampaikan berbagai pertanyaan dan usulan seraya memberikan apresiasi dan terima kasih kepada Senator asal Sulawesi Utara ini yang telah mensosialisasikan Empat Pilar MPR-RI.
Lurah Tara-Tara Dua John Lonta Shut MAP mengatakan, dengan kegiatan sosialisasi ini, aparat, tokoh-tokoh masyarakat dan elemen masyarakat diingatkan dan disegarkan kembali akan tekad dan komitmen untuk selalu menjunjung tinggi nilai-nilai luhur bangsa dalam rangka mewujudkan negara Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur.
Turut hadir dalam sosialisasi, tokoh agama Tara-tara Raya Pdt Nixon Lumi MTh dan Pnt Dian Tiow ST. (*/ark)
