SBANL: Pembumian Pancasila Tugas Bersama Penyelenggara Negara dan Masyarakat

Stefanus BAN Liow, DPD/MPR-RI, Pembumian Pancasila, Hari Lahir Pancasila manadotoday, pilihan
Sosialisasi Pembumian Pancasila di Kota Tomohon dalam rangka Hari Lahir Pancasila

TOMOHON, (manadotoday.co.id)—Anggota Dewan Perwakilan Daerah/Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (DPD/MPR-RI) Daerah Pemilihan Sulawesi Utara Ir Stefanus BAN Liow MAP (SBANL) mengungkapkan, Pembumian Pancasila merupakan tugas bersama penyelenggara negara, masyarakat dan komponen bangsa termasuk pimpinan partai politik, pimpinan organisasi kemasyarakatan.

Hal itu dikatakan Stefa—sapaan akrabnya Senator asal Sulawesi Utara yang juga Wakil Ketua Kelompok (Fraksi) DPD-RI di MPR-RI saat menjadi pemateri pada kegiatan Sosialisasi bertemakan ‘’Pembumian Pancasila’’ yang dilaksanakan dalam rangka memperingat Hari Lahir Pancasila bertempat di Terung Kabasaran Kelurahan Kolongan Satu Tomohon Tengah Rabu 2/6/2021) yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Tomohon melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol).

Dalam materinya, Stefa mengatakan, Pancasila sebagai ideologi negara dapat dimaknai sebagai sistem kehidupan nasional yang meliputi aspek etika/moral, ekonomi, sosial budaya dan pertahanan keamanan dalam rangka pencapaian cita-cita dan tujuan bangsa yang berlandaskan dasar negara.

‘’Pembumian Pancasila menjadi tugas bersama seluruh penyelenggara negara, masyarakat dan komponen bangsa, termasuk pimpinan partai politik, pimpinan organisasi kemasyarakatan, pimpinan organisasi kepemudaan maupun para siswa,’’ tandasnya.

Sebagai dasar negara lanjutnya, berarti Pancasila menjadi dasar untuk mengatur penyelenggaraan negara dan seluruh warga negara Indonesia.

‘’Semua tindakan kita dalam berbangsa dan bernegara, harus belrandaskan Pancasila. Jika ada yang melenceng dari situ, menjadi tugas kita seluruh komponen bangsa untuk meluruskannya,’’ tukas Stefa yang juga menjadi Anggota Badan Sosialisasi MPR-RI ini.

Selain Stefa, pemateri lainnya dalam kegiatan tersebut adalah Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tomohon Djemmy J Sundah SE, unsur akademisi Unima Tondano dan Widyaswara Pemprov Sulut. (ark)