TOMOHON, (manadotoday.co.id) – Hingga saat ini, jumlah penderita Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Tomohon tercatat sudah 31 orang. Hal ini membuat Dinas Kesehatan dan Sosial (Dinkessos) Kota Tomohon aktif melakukan fogging.
Kepala Dinas Kesehatan dan Sosial (Dinkessos) Kota Tomohon dr Deesje Liuw MBiomed melalui Kepala Bidang Pencegahan, Pemberantasan Penyakit dan Lingkungan Sehat (P3LS) Djoni Kereh SKM MKes mengungkapkan, saat ini pihaknya aktif melakukan fogging di beberapa kelurahan.
”Ini merupakan jalan terakhir. Sebenanrya kami tidak mau melakukan fogging. Tapi, karena lingkungan yang tidak sehat, terpaksa dilakukan fogging,” ujar Kereh.
BACA JUGA:
Billy Lombok: Peran Gereja Penting Cegah Aksi Kejahatan Seksual dan Anak
Pemberian Gaji 14 ASN di Minahasa Tunggu Juknis
Jumlah Kendaraan di Sulut Meningkat
Soal Batas Wilayah, Gubernur Sulut akan Panggil Bupati Minahasa dan Walikota Tomohon
Limbah Usaha Sektor SDA di Sulut Jangan Sampai Rusak Kelestarian Lingkungan
Intensitas Hujan Tinggi, Warga Minahasa Diminta Waspada Bencana Alam
Jika masyarakat aktif melakukan kerja bakti untuk menjaga kebersihan lingkungan tambahnya, kondisi tidak akan seperti ini.
Penderita DBD yang telah terdeteksi saat ini kata Kereh, berasal dari kelurahan-kelurahan Rurukan, Paslaten II, Kolongan, Kayawu, Tumatangtang, Paslaten I, Walian, Matani II, Uluindano, Kolongan I dan Tara-tara.
”Hingga hari ini kami masih melakukan fogging. Karena ada sejumlah lokasi yang memang butuh pengasapan. Ada juga di sekolah-sekolah,” tukas Kereh. (ark)