AMURANG, (manadotoday.co.id) – Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi (Disperindagkop) dan Pasar, dengan tegas membantah kabar dugaan praktek jual beli Kios, los dan lapak di Pasar Rakyat Motoling.
“Tidak benar ada praktek jual beli Kios, Los dan Lapak di Pasar Rakyat Motoling, itu hanya isu yang sengaja dihembuskan oknum yang kecewa dengan kebijakan Pemkab Minsel melakukan penataan Pasar Rakyat Motoling, menjadi lebih baik. ” tandas Sekertaris Disperindagkop dan Pasar Minsel Royke Mandey SH, ketika dikonfirmasi manadotoday.co.id, disela-sela penutupan TMMD ke-96, di lapangan Pondang, kemarin.
Bahkan dari perbincangan dengan mantan Plt Kadis Kelautan dan Parikanan Minsel ini, kabar praktek jual beli kios, los dan lapak, bahkan pernah disampaikan langsung oleh seorang warga kepada Gubernur Sulut Olly Dondokambey dan Bupati Minsel Christiany Eugenia Paruntu, saat acara peresmian pasar pada 23 Maret 2016 yang lalu.
BACA JUGA:
Kios dan Los di Pasar Rakyat Motoling Diduga Diperjualberlikan
Dugaan Jual Beli Kios di Pasar Motoling, DPRD Minsel Bakal Hearing Disperindagkop dan Pedagang
Olly Jamin Stok Beras di Sulut Aman
Produk Unggulan Sulut akan Dipromosikan Kemenlu di Eropa
Rumah Sakit Ratumbuisang akan Miliki Sistem Pelayanan Terbaik
Soal Dugaan Penipuan PT SAA, Pemkab Minsel Diminta Bertanggungjawab
Pemkab Minahasa akan Beli Watermaster Basmi Eceng Gondok di Danau Tondano
“Namun, anehnya setelah ditelusuri kabar tersebut pada waktu itu, tidak terbukti dan ternyata hanya isu semata. Jadi tidak benar ada jual beli los, kios dan lapak di Pasar Rakyat Motoling,” tegas Mandey.
Ketika dinformasikan bahwa Komisi I DPRD Minsel, dalam waktu dekat akan mengagendakan hearing antara Dipserindagkop dan Pasar, Pedagang dengan pihak terkait lainnya, perihal dugaan praktek jual beli kios, lapak dan los di Pasar rakyat Motoling, Mandey menegaskan pihaknya akan bersedia mengikuti agenda tersebut.
“Disperindkop dan Pasar Minsel, pada dasarnya sangat siap memberikan keterangan jika dipanggil hearing oleh Komisi I DPRD Minsel, soal dugaan praktek jual beli kios, lapak dan los di Pasar Rakyat Motoling,” pungkasnya. (lou)
