MINAHASA, (manadotoday.co.id)—Setelah melakukan pemeriksaan pendahuluan pada waktu lalu, Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK-RI) akan masuk dalam pemeriksaan terperinci di Kabupaten Minahasa. Untuk itu, Bupati Dr Ir Royke Octavian Roring MSi meminta kepada setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk menyiapkan data-data yang dibutuhkan.
Hal itu dikatakan bupati melalui Sekretaris Daerah Dr Lynda Watania pada Apel Kerja Awal Maret Senin (6/3/2023) di halaman Kantor Bupati Minahasa.
‘’Saya minta kepada ,mereka yang dipercayakan menyiapkan data agar proaktif agar nantinya bisa berdampak positif pada hasil pemeringkatan baik tingkat provinsi maupun tingkat nasional,’’ kata bupati seraya menambahkan, diberi kesempatan pada Maret ini untuk menyiapkan LPPD, LKPJ Kepala Daerah dan SAKIP.
Menurut Watania yang menyampaikan sambutan bupati, perlu keseriusan untuk mendinamisasikan roda pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan sebagaimana tertuang dalam APBD tahun 2023 yang sudah dimulai pada triwulan pertama ini,” kata.
Koordinasi dengan pemerintah provinsi maupun pemerintah pusat lanjut bupati, harus dilakukan baik dari aspek administrasi maupun aspek teknis dengan dukungan data dan analisis yang tepat.
Menyentil raihan penghargaan Piala Adipura dengan kategori Kota Kecil yakni Kota Tondano, Roring mengatakan itu patut disyukuri karena itu merupakan prestasi membanggakan yang memang diupayakan banyak pihak.
‘’Saya berharap ini bisa memiucu semangat dan memotivasi kita semua agar ke depan lebih baik lagi dengan lingkungan yang lestari. Pengelolaan sampah terutama sampah rumah tangga harus lebih baik lagi,’’ katanya.
Agenda ke depan berupa Kota Layak Anak, Kabupaten Sehat serta KTP Digital harus diseriusi juga agar apa yang didambakan baik pemerintah maupun masyarakat bisa tercapai. Apel kerja dihadiri jajaran Pemerintah Kabupaten Minahasa.(ark)