Data Pemilih Tahun 2021 Berkurang, KPU Mitra Siapkan Kotak Aduan Masyarakat

Data Pemilih Tahun 2021 Berkurang, KPU Mitra Siapkan Kotak Aduan Masyarakat

RATAHAN, (manadotoday.co.id) – Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) menyiapkan kotak aduan masyarakat bagi mereka yang ingin melaporkan perubahan data pemilih, baik kerabat atau kenalan yang TMS karena berpindah domisili atau meninggal, maupun data pemilih baru.

Pasalnya, sesuai Data Pemilih Berkelanjutan (DPB) Mitra hingga bulan Desember tahun 2021 berjumlah 85.065, atau berkurang sekira 312 pemilih, jika dibandingkan Data Pemilih Tetap (DPT) pada tahun 2020 lalu yang berjumlah 85.377.

“Sesuai Data Pemilih Berkelanjutan (DPB) Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) bulan Desember tahun 2021 berjumlah sekitar 85.065, Jika dibandingkan dengan Data Pemilih Tetap (DPT) pada tahun 2020 lalu yang berjumlah 85.377, sekilas bisa diasumsikan terjadi pengurangan sekitar 312 pemilih,”kata Ketua Devisi Perencanaan Data dan Informasi Hensly Pelleng, Rabu (12/1/2022).

Namun dikatakan Pelleng, data ini akan terus bergerak sehingga setiap bulan data dimutakhirkan.

Sementara itu, berkaitan dengan data pemilih, baik baru maupun yang sudah Tidak Memenuhi syarat (TMS), pihaknya selalu memastikan elemen datanya sebelum dimasukkan dalam DPB.

“Beberapa data pemilih belum kami masukkan karena masih akan memastikan elemen datanya,” ungkap Pelleng.

Dijelaskannya, seperti pemilih baru, baik pemula maupun pindah masuk, saat ini ada sekitar ratusan yang belum diumumkan karena elemen datanya seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP) belum dipastikan. Demikian juga data pemilih TMS, semisal yang sudah meninggal dunia, harus dilengkapi dengan minimal surat keterangan kematian.

“Terkait hal ini, kami selalu berkoordinasi dengan pihak Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil berkaitan dengan elemen datanya,” katanya.

Adapun salah satu sumber data yang digunakan berasal dari pihak desa dan kelurahan serta sudah seizin Dinas Pemberdayaan dan Masyarakat.

“Berkaitan dengan data pemilih, kami juga berharap peran masyarakat dalam memberikan data, baik pemilih pemula maupun yang sudah TMS,” harapnya.(ten)