SULUT, (manadotoday.co.id) – Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Steven O.E. Kandouw menyatakan, sumber daya manusia (SDM) menjadi salah satu kunci keberhasilan pembangunan daerah. Hal itu disampaikannya, pada penandatangan nota kesepahaman Pemprov Sulut bersama BPSDM Perhubungan, memperkuat kerjasama pengembangan SDM di bidang transportasi, Kamis (3/9/2020).
Diketahui, penandatangan nota kesepahaman tersebut dilakukan Wagub Steven O.E. Kandouw dan Kepala BPSDM Perhubungan Sugihardjo di Ruang C.J. Rantung Kantor Gubernur Sulut.
Pada kesempatan itu, Kandouw mengapresiasi dukungan BPSDM Perhubungan terhadap peningkatan kualitas sdm transportasi di Sulut. Sektor SDM tak boleh diabaikan karena menjadi kunci keberhasilan pembangunan daerah.
“Kita harus menyadari bahwa di tengah-tengah semarak gencarnya upaya pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten kota meningkatan infrastruktur tapi yang utama menurut hemat saya adalah SDM. road map Bappenas tahun ini sampai tahun depan periode bapak Jokowi peningkatan SDM ini mendapatkan porsi lebih besar,” ujar Kandouw.
“Mewakili bapak gubernur (Olly Dondokambey,red), saya mengucapkan salut, senang tentu saja terima kasih atas kerjasama yang mau diberikan oleh kementerian perhubungan BPSDM dengan kami dan ibu rektor. Di kementerian perhubungan jarang orang ansor (angin sorga) buktinya sekolah pelayaran yang ada di Minsel sana, itu kan bukan ansor,” lanjutnya.
Disampaikan Kandouw, peningkatan kualitas SDM lebih utama daripada kuantitas SDM.
“Sehingga kita disini yang dituntut untuk menciptakan SDM kita untuk mendapatkan jenjang pendidikan lebih tinggi yang mumpuni. Dulu yang dipentingkan kuantitas. Jadi saya setuju harus kualitas. Kalau Ndak, Ndak bisa,” tandas Kandouw.
Sementara Kepala BPSDM Perhubungan Sugihardjo mengatakan, pembangunan era sekarang ini bertumpu pada SDM karena tidak ada negara yang maju hanya mengandalkan kekayaan alam.
“Nota Kesepahaman bersama ini dilaksanakan untuk bagaimana kita menyiapkan birokrasi SDM yang profesional dan bagaimana mensinergikannya. Kerjasama ini tidak berhenti sampai disini tapi dapat di wujudkan dalam program nyata untuk kemajuan bangsa dan negara,” ujar Sugihardjo.
Turut hadir pada penandatanganan MoU tersebut, Rektor Unsrat Manado Ellen Kumaat, dan pejabat Pemprov Sulut. (ton)
