TOMOHON, (manadotoday.co.id)—Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Tomohon Deisy Soputan SPd MHum mengungkapkan, hingga saat ini belum ada laporan k epos pengaduan yang dibuka pihaknya tentang pelanggaran dalam Pencocokan dan Penelitian (Coklit) data pemilih.
‘’Ya, masih nihil. Mulai dibuka, hingga saat ini belum ada laporan yang masuk dan masih sementara berlangsung,’’ ungkap Soputan kepada manadotoday.co.id.
Jika ada kejanggalan atau pelanggaran yang terjadi, Soputan meminta kepada masyarakat untuk tidak segan-segan atau tyakut untuk melaporkannya ke Bawaslu.
‘’Jangan sampai hak pilih hilang. Ini tiak boleh terjadi. Jika kita ingin menjadikan Pilkada Serentak 2020 berkualitas dan berintegritas, harus dilakukan pada jalur yang sebenarnya. Peranan masyarakat juga sangat dibutuhkan selain penyelenggara,’’ tandasnya.
Di sisi lain, Soputan meminta agar para Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) agar menjalankan tugasnya dengan mengikuti Protokol Kesehatan Covid-19, karena pengawasan terhadap protokol tersebut juga menjadi item pengawasan Bawaslu.
‘’Masyarakat boleh menegur atau menolak PPDP yang tidak menjalankan Protokol Kesehatan Covid-19 saat menjalankan tugas,’’ kuncinya. (ark)
