Rapid Test Reaktif, KPU Tomohon Nonaktifkan 3 PPS

Ketua KPU Tomohon Drs Harryanto Lasut MAP
Ketua KPU Tomohon Drs Harryanto Lasut MAP

TOMOHON, (manadotoday.co.id)—Buntut hasil rapid test yang dilaksanakan akhir pekan lalu ada 3 anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang hasilnya reaktif, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tomohon mengambil Langkah dengan menonaktifkan ketiganya.

Ketua KPU Tomohon Drs Harryanto Lasut MAP mengiungkapkan, dinonaktifkannya tiga PPS tersebut semata-mata agar pelaksanaan tahapan pelaksanaan Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota serta Gubernur dan Wakil Gubernur pada 9 Desember mendatang benar-benar aman dari Covid-19.

‘’Ya, tekad kami agar pelaksanaannya berjlaan aman dan sukses mulai dari tahapan, di mana saat ini sementara melakukan verifikasi factual terhadap bakal pasangan calon perseorangan di mana para petuga sturun langsung ke pendukung,’’ ujar Lasut.

Meski begitu, status mereka masih sebagai PPS karena hanya dinonaktifkan. ‘’Kalau sudah menjalani masa isolasi dan tes berikutnya dinyatakan sehat, sudah bisa menjalankan tugas lagi,’’ jelasnya seraya menambahkan, sementara dininaktifkan, tugas-tugas ketiga PPS tersebut dijalankan oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).

Sebenarnya lanjutnya, dari hasil rapid test, selain ketiga PPS ada satu lagi yang reaktif yakni dari secretariat KPU. Hanya saja, karena tugas di secretariat tidak turun langsung kepada pendukung, ia hanya menjalankan isolasi mandiri tanpa dinonaktifkan. (ark)