Tampil Meyakinkan, Roy Roring Berhak Sandang Gelar Doktor Teknik Sipil

Roy Roring ror 2 ROR 3 ROR 4 ROR 5 ROR 6TONDANO, (manadotoday.co.id)  –  Bupati Minahasa Ir Royke O Roring M.Si, (Rdinyatakan lulus setelah melalui Ujian Terbuka Disertasi Program Doktor Teknis Sipil, di gedung Fakultas Teknik Universitas Brawijaya Malang, Selasa (10/3/2020). Dengan hasil sangat memuaskan ini ROR berhak menyandang gelar Doktor.

Dihadapan penguji, Bupati Roring dengan NIM 10706010311020, dengan penuh percaya diri mempresentasikan Disertasi yang  berjudul, “Pengaruh Pengembangan Ekonomi Khusus dan Pembangunan Pelabuhan HUB International Bitung Terhadap Penyediaan Transportasi Menggunakan Metode Structural Equation Modeling”.  Ujian Terbuka pun berjalan lancar.

Adapaun Dewan Penguji terdiri dari Ketua Sidang Dr Eng Ir Yulvi Zaika MT, Penguji Tamu Prof Dr Wimpy Santosa MEng MSCE PhD, Penguji I Prof Dr Marjono MPhil, Promotor Ir Lutfi Djakfar MSCE PhD IPM dan Ko-Promotor Ir Achmad Wicaksono MEng Phd.

Bupati ROR menyampaikan salah satu latar belakang dirinya mengangkat tema ini karena, ada 13 Kawasan Pengembangan Ekonomi Terpadu (Kapet) Indonesia, 12 berada di kawasan Indonesia Timur, dan salah satunya berada di Sulawesi Utara, yakni Kapet Manado Bitung, yang meliputi lima Kabupaten/ Kota yakni, Kota Manado, Bitung, Tomohon, Kabupaten Minahasa dan Minahasa Utara.

Menurut Roring tujuan diangkatnya Desertasi ini untuk mengetahui apakah pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Bitung berpengaruh terhadap penyediaan infrastruktur transportasi di kawasan Manado-Bitung, bahkan Sulut pada umumnya.

Selain itu, untuk mengetahui apakah pengembangan Pelabuhan Hub International dan Pengembangan KEK Bitung berpengaruh terhadap arus lalu lintas barang di koridor jalan Manado-Bitung. Juga untuk mengetahui bagaimana pengaruh pemgembangan KEK, pembangunan Pelabuhan Hub International, arus lalu lintas barang dan pengguna transportasi logistik, serta penyediaan infrastruktur transportasi, apakah saling mempengaruhi satu dengan yang lainnya.

Tibalah pada kesimpulan, menurut Roring yang merupakan Sarjana Teknik lulusan Fakultas Teknik Universitas Negeri Sam Ratulangi (Unsrat) Manado tahun 1987 dan Master Tekenik Ilmu Perencanaan Pengembangan Wilayah Pasca Sarjana Unsrat Manado lulusan tahun 1999, bahwa pengembangan KEK Bitung berpengaruh terhadap penyediaan infrastruktur transportasi sebesar 3,74 persen. Selanjutnya, pengembangan Pelabuhan Hub International berpengaruh terhadap penyediaan penyesiaan imfrastruktur transportasi sebesar 14,51 persen.

” Dengan adanya pembangunan Pelabuhan Hub International Bitung, jelas-jelas sangat berpengaruh pada pengguna transportasi logistik sebesar 75,69 persen. Hal lainnya dengan adanya Pembangunan Pelabuhan Hub International Bitung berpengaruh pada arus lalu lintas barang sebesar 18,17 persen, sedangkan khusus Bitung terhadap arus lalu lintas barang memunjukkan bahwa pengembangan KEK Bitung berpengaruh terhadap arus lalu lintas barang sebesar 10,24 persen,” kata Roring.

Kemudian, pembangunan Pelabuhan Hub International Bitung menurut Roring memberikan efek terbesar pada penyediaan infrastruktur transportasi sekaligus merupakan satu-satunya variabel yang mempunyai pengaruh terhadap pengguna transportasi logistik. Intinya pengguna transportasi logistik dan pembangunan Pelabuhan Hub International Bitung memberikan efek terbesar pada arus lalu lintas barang.

Dikatakan Roring penelitiannya ini memiliki efek yang sangat positif, khususnya bagi pemangku kepentingan. “Pembangunan Pelabuhan Hub International dan KEK Bitung, tidak hanya akan meningkatkan infrastruktur transportasi secara langsung, tapi juga tidak langsung. Tidak hanya mencipatakan arus lalu lintas transportasi, tapi juga arus logistik,” papar Roring.

Setelah mempresentasikan penelitiannya,  ROR  langsung dicecar berbagai pertanyaan dari para Penguji, namun dengan sigap semua pertanyaan bisa dijawab dengan sangat memuaskan. Presentasi dan tanya jawab pun usai. Tibalah saatnya Penguji untuk mengumumkan hasilnya. “Kemampuan Bupati ROR sangat baik, sehingga kami menyatakan bahwa yang bersangkutan lulus dengan hasil sangat memuaskan , ” ujar Ketua sidang penguji Yulvi Saika dihadapan peserta dan undangan dan langsung memberikan aplaus.

Ketua Komisi Pembimbing Program Studi Teknik Sipil Prof Ir Ludfi Djakfar mengatakan,  semua Mahasiswa memiliki kesempatan yang sama, tidak membedakan karena dia pejabat atau bukan termasuk Bupati ROR. Tidak ada perlakuan khusus.  ” Pak ROR telah berjuang sangat baik selama 10 tahun, sehingga akhirnya bisa memyelesaikan studi Doktor ini dan akhirnya berhasil dinyatakan lulus. Jadi, saya dan semua menyampaikan selamat,” tukasnya.

Ketua DPRD Minahasa Gladi Kandouw mewakili semua tamu undangan yang hadir, saat memberikan sambutan menyampaikan selamat. “Kami bangga dengan apa yang telah dicapai pak Bupati ROR. Untuk itu, kami atas nama masyarakat Minahasa menyampaikan selamat menyandang gelar Doktor,” ujar Kandouw.

Sementara itu Dekan Fakultas Teknik Universitas Brawijaya Malang Dr Ir Pitojo Tri Juwono MT, menyampaikan selamat langsung kepada Bupati ROR. Diakhir acara Bupati ROR menyampaikan terima kasih kepada semua yang sudah hadir dan sudah mensuport dirinya, hingga boleh berhasil menyandang gelar Doktor.

Turut hadir Danlanud Abdurahman Saleh Malang Kolonel Pnd Asley Paat bersama isteri, Kepala Kejaksaan Negeri Minahasa Rahmat Budiman Taufani SH MKn, Ketua Pengadilan Negeri Tondano ST Iko Sudjatmiko SH MH, Sekretaris Daerah Minahasa Ir Ronald Sorongan dan seluruh jajaran pejabat Pemkab Minahasa, segenap Anggota DPRD Minahasa, para Camat dan para Hukum Tua se-Kabupaten Minahasa, anak-anak Karlina, Rifky dan Desiree, orang tua tercinta Bupati ROR Sofitje Waani, serta keluarga terdekat dan tamu undangan. (rom)