Wabup Legi Pantau Pelaksanaan Seleksi Komputer Dasar CPNS

Wabup Legi Pantau Pelaksanaan Seleksi Komputer Dasar CPNSMINUT, (manadotoday.c­o.id) – Wakil Bupati Minahasa Tenggara (Mitra) Drs Jocke Legi mengapresiasi pelaksanaan Seleksi Kompeter Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2019 Pemerintahan Kabupaten Mitra yang digelar di Hotel Sutan Raja, Sabtu 8-9 Februari 2020.

Dalam kesempatan tersebut, Wabup Drs Jocke Legi mengatakan, pelaksanaan seleksi CPNS 2019 ini sangat luar biasa dimana sudah menggunakan metode computer Assistend Test/

“Namun saya pun mengakuinya, banyak para peserta CPNS yang masuk keruangan tes dalam keadaan tegang, gugup. Sehingga saya memberikan dorongan moril kepada para peserta, karena begitu ketatnya tes CPNS saat ini sehingga menjadi tegang. Pada akhirnya akan mempengaruhi hasil yang ada,”ujar Wabup disela-sela memantau Seleksi CPNS.

Wabup berharap, para peserta agar supaya santai tapi serius dalam mengisi soal yang disediakan, agar mereka bisa lolos CPNS Passing Grade.

“Pada akhirnya mereka diterima menjadi pegawai negeri di Kabupaten Mitra sesuai dengan kualitas bukan kuantitas. Karena itu saya meminta para peserta betul-betul memperiapkan diri dengan baik,” pungkas Wabup.

Sedangkan menurut Ketua Panitia seleksi CPNS Kabupaten Mitra David Lalandos, para peserta sendiri betul-betul sudah siap secara fisik maupun mental.

“Sedangkan untuk para peserta sendiri bersekitaran 1.730 peserta dari 1.900 peserta yang melamar di Kabupaten Mitra. Seleksi dasar ini akan dibagi dalam enam sesi, sesi pertama ada 5. Sedangkan pada hari besok (hari ini) ada 1 sesi lagi,” ujar Ketua Panitia yang merupakan Plh Sekda Mitra.

Lebih jelas lagi Lalandos mengatakan, setiap sesi ada sekitaran 300 peserta yang akan masuk kedalam ruangan yang sudah disterilkan.

“Seleksi kali ini, benar-benar ruangan yang disediakan steril. Dimana, didalam ruang an tes tersebut hanyalah para peserta sendiri. Sehingga seleksi betul-betul mur ni dari para peserta, jauh dari unsur nepo tisme,”tutur Lalandos.

Kepala Bagian BKSDM Mitra Marie Makalow menambahkan, dari peserta seleksi CPNS berjumlah 1.730 ada sekitaran 1.601 peserta yang hadir, tidak hadir ada sekitaran 129 peserta.

“Bagi para peserta yang tidak hadir mengikuti seleksi CPNS secara otomatis dinyatakan gugur, mereka tidak bisa lagi melanjutkan ke seleksi selanjutnya. Dimana seleksi CPNS ada dua kali seleksi, pertama seleksi SKD dan kedua seleksi kopetensi bidang,”ujar Makalow.(ten)