Pemkot Tomohon Studi Tiru di Kota Yokyakarta

TOMOHON, (manadotoday.co.id)–Pemerintah Kota Tomohon selang Selasa-Rabu (8-9/10/2019) melaksanakan Studi Tiru di Kota Yokyakarta Provinsi Daerah Istimewa Yokyakarta.

Studi Tiru Pemkot Tomohon di Yokyakarta
Studi Tiru Pemkot Tomohon di Yokyakarta

Studi Tiru tentang e-kinerja, SAKIP, Analisis Jabatan (Anjab) dan Penilaian Mandiri Pelaksanaan Reformasi Birokrasi (PMPRB) dipimpin Asisten Administrasi Umum Dra Lilly E Solang MM dengan jumlah keseluruhan 52 orang.

Rombongan diterima Staf Ahli Wali Kota Yogyakarta Bidang Kesra Wirawan Harto Yudho SH MM.

Dalam pemaparannya, Wirawan menjelaskan keistimewaan Yogyakarta dari kota pendidikan dan kepariwisataan yang terkenal.

”Kota Tomohon juga indah dengan diapit dua gunung, penduduknya ramah. Itu saya alami sendiri saat berkunjung ke Tomohon,” akunya.

Kota Yogyakarta sendiri memiliki 163 pantai. Potensi pariwisata dan pendidikan yang tersebar di 14 kecamatan sudah dikenal di tanah air.

”Kami sangat senang menerima kunjungan ini, dan Wali Kota Yogyakarta mengucapkan terima kasih atas kunjungan ini. Nantinya Kita sharing tentang praktek-praktek yang terbaik bagi kemajuan bersama,” katanya.

Menjelaskan keberadaan Kota Yokya, Wirawan mengatakan luas 35,5 kilometer persegi dengan 417 ribu penduduk. APBD tahun 2019 Rp2,7 triliun dengan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Rp650 miliar. Tahun ini Kota Yogyakarta merayakan HUT ke-263.

Reformasi birokrasi sejak 2015 assesor, agent of change, pola pikir budaya kerja, telah diterapkan.

Merit sistem diterapkan secara bertahap dan nama jabatan telah ditetapkan tidak lagi ada nama jabatan staf di Yogyakarta.

Rabu (9/10/2019) lokus kegiatan di Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Kota Yogyakarta yang dipimpin Asisten Administrasi Umum Dra Lily Solang.
Sementara di Inspektorat dipimpin Kabag Organisasi Harny Korompis SE.

Turut dalam Studi Tiru, Kabag Umum Setdakot Tomohon Christo Kalumata SSTP, para Sekretaris, Kasubag, bendahara dan operator. (ark)