Hadiri Rakernas Apkasi di Bali, Bupati James Sumendap Lirik Apkasi Smart Regency

Hadiri Rakernas Apkasi di Bali, Bupati JS Lirik Apkasi Smart RegencyBALI, (manadotoday.co­.id) – Bupati James Sumendap SH didampingi Asisten Kepemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Jani Rolos SSos ME menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Apkasi (Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia) tahun 2019 di Aston Hotel & Convention Center Bali.

Rakernas Apkasi 2019 yang digelar selama tiga hari, 21-23 Agustus tersebut, membahas sejumlah program antara lain Apkasi Smart Regency Expo & Forum 2019 yang bertujuan untuk mengedukasi masyarakat diera digitalisasi dengan memperkenalkan produk dan sistem yang dapat digunakan oleh pemerintah kabupaten untuk mengembangkan Smart Regency di daerahnya masing-masing guna memepercepat akselerasi tercapainya masa depan yang lebih baik dan merata di seluruh Indonesia.

Kesempatan ini diikuti Bupati guna melihat dan akan mengimplementasikan program unggul dari Smart Regency ini di wilayah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Tenggara (Mitra).

“Program unggul dari Smart Regency ini memang sangat bagus untuk menunjang kemajuan kepemerintahan Minahasa Tenggara, sehingga bisa mengimbangi perkembangan dunia diera digitalisasi saat ini,” ujar JS

Ia menilai Smart Regency ini punya potensi untuk mengejar ketinggalan pada Revolusi Industri 4.0 dan berniat akan menerapkannya di Minahasa Tenggara.

“Memang sangat bagus sekali Smart Regency ini, sesuai dengan tema yang diangkat yakni Menuju Kabupaten Cerdas Melalui Digitalisasi Pelayanan Publik yang jelas dengan tujuannya untuk menjadikan tata kelola pemerintah daerah lebih efektif dan efisiensi, transparan, inklusif, responsif, partisipatif dan dapat dipertanggung jawabkan,” jelas Sumendap.

Dirinya mengklaim bakal membentuk sistem untuk masyarakat dan membangun pemahaman masyarakat dalam transformasi digital, menuju kehidupan yang lebih baik untuk semua kalangan masyarakat dalam sektor ekonomi, lingkungan, kesehatan, transportasi, perumahan, ruang publik dan transparansi dengan membangun pola pikir dan partisipasi masyarakat dengan meningkatkan kompetensi, kreatifitas dan pendidikan. (ten)