Danrem 131/Santiago: Netralitas Sebagai TNI Harga Mati

Danrem 131/Santiago Brigjen TNI Joseph Robert Giri SIP M.Si,
Danrem 131/Santiago Brigjen TNI Joseph Robert Giri SIP M.Si,

TONDANO, (manadotoday.co.id) – Danrem 131/Santiago Brigjen TNI Joseph Robert Giri SIP M.Si, memberi pengarahan kepada prajurit dan PNS Kodim 1302/Minahasa serta Persit KCK cabang XIV DIM Koorcab REM 131 PD XIII/Merdeka.

Diawal arahan, Giri mengucapkan selamat Natal dan Tahun Baru, kemudian memperkenalkan diri serta keluarga, dan menceritakan jenjang karirnya hingga saat ini dan juga suka duka yang dialami.

“Terima kasih kepada anggota dan Persit. Tahun lalu kita mampu mendedikasikan diri bagi masyarakat. Kedepan tantangan makin berat. Saya berharap tahun ini kita harus lebih berdedikasi, lebih berenergi membantu masyarakat agar lebih aman sejahtera. Prajurit bukan warga negara istimewa. Prajurit warga negara biasa yang punya tugas dan tanggung jawab lebih. Lakukan tugas demgan tulus dan iklas maka kita akan merasa puas dalam mengabdi,” tukasnya.

Giri kemudian berharap agar Babinsa diberikan penghargaan yang cukup seperti tunjangan, karena Babinsa ujung tombak pengamanan.

“Babinsa harus bisa meningkatkan kinerja dan prestasi sebab itu yang dituntut masyarakat. Tahun ini merupakan tahun politik, netralitas selaku TNI harga mati. Kalau melawan maka sanksi terberat adalah pemecatan. Jaga sikap tutur kata, niat dan hati kita. Mengabdi dan harus tegak lurus, jangan berpolitik sebab TNI harus demikian , ” paparnya.

Sementara itu, Kodim 1302/Minahasa Letkol Inf Slamet Raharjo, berterima kasih atas kedatangan Danrem 131/Santiago untuk memberikan pengarahan.

“Terima kasih atas pengarahan yang telah diberikan dan kami siap melaksanakannya, ” tukas Raharjo. (rom)