AMURANG, (manadotoday.co.id) – Berbagai langkah alternatif dilakukan Bupati Christiany Eugenia Paruntu, menyikapi keluhan masyarakat soal turunnya harga komoditas andalan Kopra.
Salah satu terobosan yakni dengan menjajaki kerjasama bersama Presiden Direktur Rekadaya Multiadiprima soal pengelolaan sabut kelapa.
“Ya, akhir pekan lalu di Jakarta, Ibu Bupatu CEP sebagai Duta Kelapa Nasional melakukan pertemuan dengan Presdir Rekadaya Multiadiprima membahas sabut kelapa menjadi komoditi yang dapat menunjang penghasilan petani Kelapa,” terang Kabag Humas Pemkab Minsel Henri Palit SH, belum lama ini.
Pada pertemuan yang didampingi Kadis Koprasi dan UMKM Minsel Meity Tumbuan, serta sejumlah pejabat Pemkab Minsel, Ibu Bupati berharap, upaya kerjasama secepatnya akan terealisasi.
“Sehingga pengolahan komoditi turunan kelapa yakni sabut kelapa yang sering dianggap limbah atau bagian yang tidak diperlukan, nantinya akan menjadi pendapatan extra untuk petani kelapa yang ada di Kabupaten Minsel,” tukas Plt Kasat Pol PP Minsel ini.
Sementara itu upaya Bupati melakukan berbagai langkah dalam upaya peningkatan pendapatan petani Kelapa, direspon positif sejumlah masyarakat.
“Mudah-mudahan kerjasama ini akan terealisasi, sehingga akan meningkatkan ekonomi masyarakat lebih khusus para petani kelapa,” ujar dua warga Minsel Andris Patiranie dan Herry Takapente.(lou)
