Bawaslu Mitra Tantang Parpol dan Caleg Tolak Politik Uang

Dari Sosialisasi Peningkatan Pengawasan dan Partisipatif Pemilu 2019

Politik Uang, Bawaslu Mitra,  Pemilu 2019, Dolly Van Gobel , Jobby LungkutoyMANADO, (manadotoday.­co.id) – Untuk meciptakan Pemilu 2019 yang berkualitas di Kabupaten Minahasa Tenggara ( Mitra), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) menantang Partai politik (Parpol) dan Calon legislatif (Caleg) untuk tolak money politik.

Hal itu diungkapkan oleh para Komisioner Bawaslu Mitra saat sosialisasi peningkatan pengawasan dan partisipatif Pemilu 2019.

“Ya, untuk menciptakan pemilu yang berkualitas, kami berharap Parpol dan Caleg ikut menjadi pengawas. Khususnya Parpol untuk mengawasi orang-orang yang dirokomendasikan dalam Caleg ini, kemudian untuk untuk para Caleg agar menjaga dirinya sendiri. Artinya mengawasi dirinya dalam setiap tahapan Pemilu ini,”tantang Kordiv SDM Dolly Van Gobel dalam memberikan materi di Hotel Arya Duta Manado, Kamis (11/10/2018).

Hal yang sama dikatakan Ketua Komisioner Bawaslu Mitra Jobby Lungkutoy. Menurutnya untuk tahapan Pemilu ini bukan hanya Bawaslu dan KPU yang menjadi ‘wasit’.

“Tapi semua elemen masyarakat termasuk Parpol dan para Caleg, hal yang paling urgen terjadi dalam pesta demokrasi adalah money politic. Ini penyakit yang susah hilang di dunia politik, kenapa ini bisa terjadi karena aktor politik dan civil society (rakyat) tidak punya tanggung jawab untuk menciptakan kualitas Pemilu yang baik. Untuk itu saya berharap parpol dan caleg untuk menciptakan proses demokrasi yang baik dan memberikan pendidikan politik yang baik kepada konstituen didapil masing-masing, dan mengajak mereka besama-sama perangi money politik.”tuturnya

Ia menambahkan, hati-hati untuk Caleg dan masyarakat saat melakukan politik uang karena akan dipidana, baik pemberi dan yang menerima, sebab ada regulasinya.(ten)