RATAHAN, (manadotoday.co.id) – Sosialisasi KPU tentang Pilkada Mitra 2018 di lingkup ASN dan Hukum Tua kurang diminati. Dari pantauan, hingga jam 11 siang, sosialisasi yang digelar di Sport Hall Pemkab Mitra ini tak sepenuhnya diikuti undangan baik dari ASN ataupun Hukum Tua. Itu terlihat dari jumlah kursi yang masih banyak kosong. Bahkan sosialisasi yang dijadwalkan dimulai jam 9 pagi tadi molor hingga sekira jam 11 siang.
Hal ini pun menuai tanggapan dari Ketua Gerakan Masyarakat (Gema) Mitra Vidy Ngantung. Dia mempertanyakan apakah surat undangan tidak sampai atau tak ada penyampaian sama sekali.
“Karena kan hingga jam 11 siang ini, terlihat masih banyak kursi yang kosong. Jadi ini dipertanyakan, apakah undangan benar disampaikan atau tidak sama sekali,” katanya.
Adapun soal waktu penyelenggaraan yang tidak efektif, dinilai Ngantung menjadi penyebab sosialisasi minim peserta.
“Dikarenakan waktu yang tidak memungkinkan. Mengingat pelaksanaannya saat jam kerja,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua KPU Mitra Ascke Benu, menjelaskan bahwa undangan sosialisasi sudah diberikan ke perwakilan tiap SKPD. Serta ke masing-masing Hukum Tua dan Lurah melalui Kecamatan.
“Ada beberapa SKPD kami serahkan undangannya secara langsung. Ada juga melalui sekda. Begitu pun dengan hukum tua, ada undangannya yang kami berikan langsung. Ada juga yang kami serahkan melalui camat,” jelasnya.
Namun diakui Benu, pada sosialisasi kali ini memang molor.
“Karena dijadwalkan kan, sebenarnya jam 9 pagi sudah dimulai. Tapi karena ada sedikit keterlambatan, sehingga dimulai sekira pukul 11 siang,” terangnya.
Adapun dipenghujung acara sosialisasi terlihat para ASN, Honorer, dan Hukum Tua baru mulai memadati Sport Hall Pemkab Mitra. (ten)
