JAKARTA, (manadotoday.co.id) – Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) Ronald Kandoli, mendampingi Gubernur Sulut Olly Dondokambey, menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pemantapan Pelaksanaan Pilkada Serentak Tahun 2018, yang berlangsung di Hotel Grand Said Jaya Jakarta Pusat Selasa (20/2/2018).
Rakornas yang diselenggarakan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) ini, juga dihadiri Ketua KPU RI, Ketua Bawaslu, Menkopolhukam Wiranto, Dirjen Otda Sonny Sumarsono para Gubernur serta Bupati dan Walikota se-Indonesia yang akan melaksanakan Pilkada Serentak 2018.
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, dalam sambutannya mengatakan Rakornas Pemantapan Pelaksanaan Pilkada sangat penting demi menyukseskan pelaksanaan Pilkada.
“Pelaksanaan Pilkada Serentak di Indonesia diadakan lebih kepada efisiensi penyelenggaraannya,” ungkap Kumolo.
Kumolo juga berharap di Pilkada serentak para Kepala Daerah dapat menjaga netralitas begitu juga para ASN dapat menjaga kualitas demokrasi agar proses demokrasi dapat berjalan dengan baik.
“Seluruh pemangku kebijakan, baik penyelenggara, pengaman, maupun pengawas Pilkada, sudah melakukan persiapan dengan baik. Pentingnya sinergi dengan instansi-instansi terkait, harus dilakukan agar pelaksanaan Pilkada bisa berjalan dengan aman dan lancar,”katanya.
Terpisah, Plt Bupati Ronald Kandoli, mengatakan untuk Pilkada di Mitra dirinya jamin akan berjalan dengan aman dan lancar dengan dibantu oleh pihak TNI, Polri.
“Saya berikan apresiasi terutama dari unsur penyelenggara dan pengawas pilkada, maupun unsur pengamanan TNI Polri yang telah bekerja sama melaksanakan tahapan yang telah ditetapkan. Hal ini tentunya dilaksanakan dalam menyukseskan Pilkada serentak tahun 2018 di Kabupaten Mianahasa Tenggara,”ujar Kandoli.
Selanjutnya, Kandoli mengingatkan agar seluruh ASN tetap menjaga netralitas.
”Saya sendiri saja 100 persen netral walaupun ada isu tidak netral, tapi saya menyatakan dalam rangka menyuksekan Pilkada saya harus netral, walaupun sebagai kader partai serta menjalankan tugas sebagai Plt Bupati, maka saya harus netral,”katanya.
Dia pun menjelaskan, dirinya tidak lagi punya kepentingan di Pilkada Mitra 2018, sehingga akan menjalankan dengan baik tugas yang sudah diberikan Gubernur sebagai Plt Bupati dan dirinya hanya akan mengabdi serta membangun Kabupaten Minahasa Tenggara yang kita cintai.
“Untuk itu saya minta dukungan dari seluruh ASN di lingkup Pemkab Mitra untuk bekerja maksimal serta menjaga netralitas menjelang Pilkada,”harapnya.(ten)
