DITETAPKAN sebagai daerah otnomi pada 15 tahun silam, berbagai keberhasilan pembangunan sudah berhasil diraih Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel).
Bahkan hingga saat ini dibawah Kepemimpinan Bupati Christiany Eugenia Paruntu SE dan Wakil Bupati Franky Donny Wongkar SH, Kabupaten Minsel menjadi salah satu daerah di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) yang kian maju dan sejahtera. Bukan itu saja kepemimpinan CEP-FDW, sejumlah prestasi dan penghargaan telah berhasil ditorehkan.
Adapun capaian pembangunan, prestasi dan penghargaan yang diraih CEP-FDW, yakni di Bidang INFRASTRUKTUR : Pembangunan jalan dan jembatan, pembangunan boulevard Amurang, pembangunan sarana irigasi, air bersih dan sanitasi serta penyulingan air laut siap minum.
Bidang PERTANIAN, ditahun 2017 yang lalu Minsel telah tumbuh menjadi daerah yang paling maju dibidang modernisasi pertanian di Sulut melalui bantuan alat mekanisasi pertanian berupa 33 traktor roda 4. dan 64 unit hand traktor. Hal ini telah membuat roda percepatan tanam di Minsel meningkat drastis dimana luas tanam jagung tahun 2017 mencapai 88 ribu 120 hektar dibanding tahun-tahun sebelumnya yang rata-rata hanya mencapai 18 ribu hektar pertahun. Hal ini akan terus dilanjutkan 2018.
Bidang KESEHATAN, pada tahun 2017 pemerintah telah meningkatkan pelayanan jaminan kesehatan/pertanggungan asuransi, rehabilitasi beberapa puskesmas dan pembangunan gedung baru puskesmas amurang timur, peningkatan fasilitas. Pelayana kesehatan di RSUD dengan penyediaan ruang operasi dengan standar sistem integrasi ruang operasi. Penambahan dokter ahli, termasuk peningkatan penanganan keselamatan ibu melahirkan dengan menjamin biaya fasilitas kesehatan persalinan bagi warga miskin dan menyiapkan rumah tunggu dekat fasilitas kesehatan untuk penanganan persalinan ibu beresiko tinggi.
Bidang PENDIDIKAN, tahun 2017 telah menyalurkan dana bantuan operasional sekolah dengan total anggaran 30 miliar rupiah, rehab sekolah total 6 miliar rupiah, penambahan buku perpustakaan serta menyiapkan beasiswa Cita Emaan Pande. Hala ini akan dilanjutkan ditahun 2018.
Sektor PARIWISATA, telah memulai pembangunan tempat wisata kuliner Amurang di tahun 2017 yang akan dilanjutkan 2018. Demikian pula pembangunan aset wisata batu dinding, pulau sepatu dan pembangunan objek wisata lainnya. Selanjutnya akan dibangun patung oikumene dan balai latihan kerja perhotelan.
Pemberdayaan PEDESAAN, telah menyalurkan dana desa sebesar Rp127. 642. 435. 000 ditahun 2017 dan akan kembali menyalurkan dana desa dengan total sebesar Rp102. 929. 615. 000 ditahun 2018.
Selanjutnya berbagai program dan pembangunan telah dilaksanakan bersama di tahun 2017 telah memacu pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, yang dapat kita lihat dari peningkatan PDRB atas dasar harga berlaku tahun 2016 yang mencapai 6,67 Triliun rupiah meningkat dari tahun sebelumnya sebesar 6,08 Triliun rupiah, sejalan dengan pertumbuhan ekonomi tahun 2016 sebesar 5,10 persen. Hal ini juga diikuti dengan penurunan angka kemiskinan ditahun 2016 sebesar 9,92 persen yang menurun dari tahun sebelumnya yaitu 10,2 persen, sejalan dengan meningkatnya indeks pembangunan manusia ditahun 2016 di Minsel sebesar 69,97 dari tahun sebelumnya sebesar 69,19.
Sementara keberhasilan tersebut ditandai dengan berbagai ukiran prestasi bagi pemerintah daerah Kabupaten Minsel diantaranya: Keberhasilan Kabupaten Minsel meperoleh Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI terhadap laporan keuangan pemerintah kabupaten Minsel tahun 2016 yang diikuti dengan pemberian penghargaan atas keberhasilan menyusun dan menyajikan laporan keuangan dengan capaian standard tertinggi dari Kementerian Keuangan RI dan Anugerah Pangripta Nusantara (APN) dalam penyusunan rencana kerja. (adve/lou)
