PDI-P Tunjuk ROR-RD, Golkar Ivansa-CNR, Demokrat-Gerindra Siapkan Paket JWS-JAK

TONDANO, (manadotoday. co. id) – Perang perebutan kursi Bupati dan Wakil Bupati Minahasa periode 2018-2023, kian panas. Dua partai besar yang memiliki hak untuk mengusung calon sendiri yakni PDI-P dan Golkar telah menetapkan calonnya, sedangkan Demokrat dan Gerindra masing-masing memiliki 5 kursi di DPRD harus mencari tambahan dukungan agar memenuhi syarat mencalonkan yakni minimal 7 kursi, belum menentukan sikap. Berbeda dengan Nasdem yang punya peluang bersanding dengan partai lain karena memiliki modal 3 kursi, dan PKPI serta Hanura yang hanya memiliki satu kursi.

Jelang pendaftaran Calon Bupati dan Wakil Bupati di KPU yang dijadwalkan berlangsung 8-10 Januari, PDI-P akhirnya menetapkan pasangan ROR-RD, awalnya hal ini jauh dari perkiraan, sebab partai berlambang kepala banteng ini dipastikan mengusung incumbent sekaligus Ketua DPC PDI-P yang tak lain adalah JWS. Tapi surat keputusan berkata lain, JWS sama sekali tak dicalonkan.

“Merupakan kewajiban oleh kader partai untuk mendukung dan memenangkan calon yang telah ditetapkn,”kata Ketua DPD PDI-P Sulut Olly Dondokambey.

Sedangkan Golkar mematenkan pasangan Ivansa- CNR yang memang sudah lama disandingkan partai beringin.

“Kami siap memenangkan pasangan kami sesuai keputusan DPP, ” tegas Sekretaris Partai Golkar Minahasa Febry H Suoth, Minggu (07/01/2018).

Kini yang hangat dan ditunggu oleh warga Minahasa dan simpatisan JWS, apakah JWS tetap maju dalam pesta demokrasi ini. Sesuai info yang diterima manadotoday. co. id bahwa JWS akan dipasangkan dengan JAK yang tak lain adalah kader Golkar, dengan menggunakan kendaraan gabungan partai Demokrat dan Gerindra.

“Kemungkinan besar JWS-JAK akan menjadi pasangan ketiga setelah pasangan dari PDIP dan Golkar. Dengan kehadiran pasangan JWS-JAK maka pertarungan kian panas dikarenakan ketiga pasangan ini punya peluang yang sama memenangkan Pilkada Minahasa,” urai James dan Jhony warga Minahasa. (tim)