DPC PDI-P Minahasa Mendaftar di KPU

DPC PDI-P Minahasa , KPU minahasaTONDANO, (manadotoday.co.id) – Pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI-P Minahasa yang dipimpin langsung ketuanya Drs Jantje W Sajow M.Si, didampingi sejumlah pengurus DPC PDI-P Minahasa diantaranya Sekretaris Arnold Winowatan, Drs Dharma Palar dan Rommy Leke SE, mendatangi kantor KPU Minahasa untuk mendaftar sebagai partai peserta Pemilu Tahun 2019, Rabu (11/10/2017)

Komisioner KPU Minahasa Divisi Hukum Dicky Paseki SH MH, saat menjelaskan peryaratan pendaftaran yang mengacu pada Sipol, mengatakan bahwa pendaftaran partai politik secara nasional akan terkoneksi hingga ke KPU Provinsi/Kabupaten/Kota, sebab dari situ akan diketahui jumlah persyaratan yang wajib dipenuhi partai politik.

Usai diperiksa, dokumen administrasi yang diajukan oleh DPC PDI-P Minahasa, ternyata tidak sesuai dengan dokumen yang dimasukkan di Sipol.

“Sesuai data Sipol untuk Kartu Tanda Anggota (KT) berjumlah 676 yang masuk hanya 656 atau kurang 19, selanjutnya untuk Kartu Tanda Penduduk (KTP) 675 yang masuk hanya 525 atau masih kurang 150,” ujar Paseki.

Diapun menjelaskan soal waktu pendaftaran partai politik calon peserta Pemilu 2019 yakni dimulai pada tanggal 8- 16 Oktober 2017.

Sementara itu, Ketua DPC PDIP Minahasa Drs Jantje W Sajow M.Si, menegaskan bahwa pihaknya akan segera melengkapi dokumen yang kurang.

“Secepatnya kami akan lengkapi apa yang menjadi kewajiban kami selaku partai politik, sebelum waktu pendaftaran usai,” ucap Sajow.

Pada kesempatan itu, Sajow mengapresiasi pendaftaran partai politik yang mengacu pada Sipol yang merupakan aturan baru yang ditetapkan KPU sebagai tatacara pendaftaran partai politik peserta Pemilu 2019.

“Sistem ini sangat baik, dengan begitu sulit bagi partai politik untuk mengelabuhi KPU,” tukas Sajow.

Komisioner KPU Kristoforus Ngantung, mengapresiasi kedatangan pengurus partai PDI-P Minahasa di kantor KPU untuk mendaftar.

“Kami mengapresiasi kedatangan PDI-P kabupaten Minahasa, untuk melakukan pendaftaran sebagai prasyarat menjadi peserta Pemilu tahun 2019,” ucapnya. (Rom)