Frato Pertanyakan Kelanjutan Pembangunan Pengaman Pantai Amurang

 Frangky Jiro Lelengboto ST,  Pantai Amurang
Proyek pengaman pantai di Kelurahan Bitung, tepatnya di belakang SMAN 1 Amurang .(Ist)

AMURANG, (manadotoday.co.id) – Kelanjutan Proyek pembangunan pengaman pantai Amurang, dipertanyakan Wakil Ketua DPRD Minahasa Selatan (Minsel) Frangky Jiro Lelengboto ST. Pasalnya, menurut politisi andal Partai Gerindra Minsel yang akrab disapa Frato ini, proyek multi years tersebut tidak tertata dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) tahun 2017.

“Kapan lanjut Pengaman pantai amurang…? saya cek tidak ditata di APBN 2017,” tulis Lelengboto, melalui akun Facebooknya, 4 februari 2017 lalu Padahal menurut Lelengboto, proyek pengaman ini sudah ditata sejak tahun anggaran 2013 yakni 780 meter Kambiow Bitung, tahun 2014 Bitung – Ranomea 1150 meter, tahun 2015 Ranomea-Pondang 1050 meter. Sementara di tahun 2016 dan 2017 tidak ditata.

“Apa kabar pemprov Sulut ? Apa kabar kemen PU PR. ? Multi years yg kandas di karang.Tahun ini seharusnya tembus ujung Tumpaan,” tulisnya lagi.

Padahal menurut Lelengboto, proyek pengamanan pantai semua akan saling terintegrasi dan saling memberi manfaat.

“Tidak mungkin berharap di APBD Minsel. karena sebagian telah tersedot untuk pembuatan jalan Ranoiapo-Kambiow hingga Kelurahan Pondang dan jembatan Ranowwngko-Ranomea-Pondang.Takutnya akses jalan tembusnya tertatih-tatih dan tak pasti dari APBN,” tukasnya. (lou)