TOMOHON, (manadotoday.co.id)–Warga Kakaskasen Lingkungan III Kecamatan Tomohon Utara Senin (2/1/2017) dihebohkan dengan peristiwa kebakaran rumah dari keluarga Rampen-Maengkom.
Informasi yang dihimpun manadotoday.co.id, kebakaran terjadi pukul 03:00 subuh menjelang pagi saat warga tertidur lelap.
Robert Rampen dan istrinya Margarieth Maengkom saat itu terlelap tidur.
Sekitar pukul 03:00 Wita, keduanya terbangun setelah mendengar bunyi seperti petasan di bagian depan rumah. Keduanya tidur di rumah bagian belakang.
Ingin tahu, mereka keluar kamar dan ongin melihat apa yang terjadi. Betapa kagetnya so pemilik rumah aetelah melihat rumah bagian depan sudah terbakar. Rupanya bunyi teraebut berasal dari perabot yang sedang terbakar.
Mereka langsung meminta pertolongan kepada tetangga maupun Pemadam Kebakaran.
Hanya saja, meski pertolongan datang namun api sudah terlanjur besar dan menguasai aebagian besar bangunan.
Dengan cepat, bangunan beserta seluruh perabot hangus dilalap jago merah.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebit.
Kerugian ditaksir berjumlah Rp400 juta. Selain bangunan rumah panggung, perabot dari kayu, barang elektronik berupa televisi dua buah, mesin cuci, perhiasan emas, surat-surat berharga antaranya sertifikat tanah bersama uang tunai Rp1 juta hangus terbakar.
Kapolres Tomohon melalui Kapolsek Tomohon Utara AKP Battholomeus Dambe SH membenarkan peristiwa tersebut dan sementara melakukan penyelidikan.
‘”Sebab-sebab kebakaran masih sementara diselidiki,” tukas Kapolsek. (ark)
