TOMOHON, (manadotoday.co.id)—Sebagai daerah penghasil rumah panggung, Kota Tomohon terus mencari formula bagaimana mempromosikan dan memasarkan hasil tersebut.
Untuk itu, Selasa (8/11/2016) bertempat di Rog’s Café Kelurahan Kolongan Kecamatan Tomohon Tengah dilaksanakan Koordinasi Program Pengembangan Ekspor dengan Pihak Terkiat dalam hal ini pengusaha.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Tomohon Ruddy A Lengkong SSTP mengungkapkan, tujuan kegiatan ini adalah untuk mengkoordinasikan program pengembangan ekspor dengan instansi terkait guna mempromosikan dan memasarkan produk rumah kayu/panggung Kota Tomohon dan kemudahan proses dan prosedur ekspor.
Wali Kota Tomohon Jimmy F Eman SE Ak melalui wakil Wali Kota Syerly Adelyn Sompotan (SAS) saat membuka kegiatan mengatakan, kegiatan ini untuk mengembangkan produk – produk unggulan di Kota Tomohon yang berpeluang ekspor, khususnya produksi rumah kayu atau rumah panggung yang saat ini sudah menjadi komoditas ekspor ke sejumlah negara.
‘’Di sini perlu sinergitas antara pemerintah dan pelaku usaha rumah panggung untuk terus memperluas jaringan yang berorientasi ekspor serta perluasan jaringan bisnis secara profesional dan bertanggung jawab,’’ kata SAS.
Pemerintah Kota Tomohon dalam hal ini, Dinas Perindustrian dan Perdagangan telah memfasilitasi pemasaran produk rumah kayu Kota Tomohon pada pameran dagang berskala internasional Trade Expo Indonesia yang bertema ‘’Indonesia Source of Natural And Creative Products’’ dan menampilkan berbagai produk unggulan hasil kreativitas dan inovasi desain.
‘’Selain berpeluang ekspor, rumah panggung juga menciptakan peluang dan penyerapan tenaga kerja serta sektor ekonomi kecil dan menengah, mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mampu meningkatkan pendapatan asli daerah,’’ tandas wakil wali kota.
Untuk itulah Pemerintah Kota Tomohon senantiasa berusaha untuk membantu pelaku usaha rumah panggung dalam pengadaan, serta disverifikasi produk ekspor sehingga diharapkan mampu mendorong disverifikasi pasar tujuan ekspor.
‘’Peluang ekspor yang ada ini tentunya harus dimanfaatkan sebaik mungkin sehingga keinginan meningkatkan eksistensi produk rumah kayu dan merek Kota Tomohon di pasar internasional memiliki posisi istimewa di pasar global. Dan produk rumah panggung diharapkan dapat menjadi representasi dari citra Tomohon sebagai kota yang memiliki reputasi yang baik dapat terwujud,’’ tukas SAS.
Hadir dalam kegiatan ini Wakapolres Tomohon Kompol Alkat Karouw SSos, Kepala Kantor Pengawasan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean Manado Abdul Rasyid selaku nara sumber dan Kadis Perindustrian dan Perdagangan Sulut yang diwakili Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Ir Hanny Wayong MSi, serta para undangan dan pelaku usaha. (ark)
