Mendagri Ingatkan Jangan Ada KKN di Penerimaan Capra IPDN Sulut

SULUT, (manadotoday.co.id) – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo, mengingatkan supaya dalam penerimaan Calon Praja (Capra) IPDN di Sulut, tak terjadi Korupsi Kolusi dan Nepoteisme (KKN).

“Kalau sampai ada permainan dalam proses rekrutmen ini, akan saya pecat dengan tidak hormat panitia pelaksana hingga Rektor IPDN,” ketus Mendagri, ketika melakukan saat tatap muka dengan Penjabat Gubernur Sulut DR. Sumarsono MDM dan Bupati/Walikota se- Sulut, yang dilaksa di  Graha Bumi Beringin Manado.

Menurut dia lagi, proses rekrutmen tahun ini, telah dirobah sistemnya. Sebab, rekrutmen calon praja IPDN tahun sebelumnya, dinilai kurang maksimal, karena masih terjadi KKN.

“Penerimaan sekarang menggunakan sistem online. Tujuannya agar revolusi mental dimulai dari rekturmen, tak lagi menggunakan orang dekat atau pejabat berkompeten,” ujar Mendagri.

Selain capra IPDN, Mendagri pun mengingatkan pola pembinaan yang dilakukan senior kepada adik-adik junior, dengan memperlakukan cara-cara yang tak benar.

“Jika masih terjadi di kampus IPDN, maka para senior itu akan langsung ditindak tegas di kelaurkan dari IPDN,” ingat Mendagri.

Hadir pada pertemuan itu, Praja IPDN Kampus Sulut, sejumlah Bupati/Walikota, dan para pejabat di Lingkup Pemprov Sulut. (ton)