ManadoToday – Remaja yang sudah terikat erat dengan media sosial berdampak pada kehidupan sosial nyata mereka. Penelitian baru menunjukkan bahwa penggila media sosial sekarang memperburuk kesehatan generasi muda karena kebanyakan dari mereka merasakan tekanan untuk tetap online selama 24/7.
Ini mungkin terdengar mengejutkan, tapi mayoritas orang membaca/memeriksa pesan yang mereka dapatkan di WhatApp, Facebook atau aplikasi lain di smartphone mereka setiap 2 menit (kecuali mereka sedang tidur).
Sebagian besar pengguna smartphone juga memeriksa email pada smartphone mereka setiap lima menit. Hal ini dapat menyebabkan kecemasan bagi generasi muda.
Media sosial menjadi penyebab kecemasan utama di kalangan remaja karena kebanyakan dari mereka berkeinganan untuk tetap online selama 24×7 dan beberapa dari mereka bahkan menghadapi depresi. Sebagian besar orang tua mengeluh dengan anak-anak yang memiliki penurunan aktivitas fisik karena menghabiskan lebih banyak waktu di media sosial dan internet. Media sosial memiliki dampak besar pada pemikiran kita saat ini.
Penelitian dilakukan pada 467 remaja oleh tim yang dipimpin oleh Heather Cleland Woods, dari Universitas Glasgow di Skotlandia menemukan bahwa mayoritas remaja berkeingan untuk menghabiskan lebih banyak waktu secara online. Ini merupakan tanda yang mengkhawatirkan. Aktivitas fisik dan hubungan dunia nyata tersingkirkan setelah generasi muda adalah terpaku pada smartphone mereka.
Penelitian ini juga menemukan bahwa remaja yang login ke akun sosial media mereka saat malam hari, menghadapi gangguan tidur. Dampak ini bahkan lebih kuat dari menonton TV sebelum tidur. Para peneliti juga menemukan beberapa tanda-tanda awal depresi di antara beberapa remaja.
Dr. Cleland Woods dan timnya memberikan kuesioner pada 467 remaja, di kelompok usia 11-17 tahun. Pertanyaan memeriksa isu-isu seperti kualitas tidur, kepercayaan diri, kecemasan dan depresi. Pertanyaan-pertanyaan juga termasuk lama penggunaan media sosial di hari-hari biasa dan waktu yang dihabiskan untuk media sosial setelah berencana untuk tidur.
Dr Woods mengatakan dikutip dair nycity.today, “Matikan perangkat, berhenti memeriksa email dan media sosial, dan biarkan diri Anda tidur. Tidur sangat penting, karena itu jauhkan ponsel Anda.”
Studi menarik lain yang dilakukan tahun lalu menemukan bahwa lebih dari 90 persen orang Kanada membawa smartphone mereka sepanjang waktu, bahkan ketika mereka pergi ke toilet. Orang tua terus mengeluh tentang penggunaan berlebihan smartphone di kalangan anak-anak mereka, tetapi saat ini, tren ini terus meningkat.
