Bakal Diresmikan Menpora, Lintasan Stadion Atletik Kawangkoan Terancam Tertimbun Tanah

Menpora, Lintasan Stadion Atletik ,  Stadion Atletik kawangkoan, Imam NawawiKAWANGKOAN, (manadotoday.co.id) – Sebuah kebanggaan bagi warga Kawangkoan dengan hadirnya stadion atletik Kawangkoan yang berlokasi di kelurahan Sendagan Selatan Kawangkoan. Stadion yang dibangun dengan dana puluhan miliar yang bersumber dari APBN dan APBD Pemprov Sulut rencananya akan di resmikan oleh Mentri pemuda dan olah raga (Menpora) RI Imam Nawawi pada 19 September depan.

Hanya saja stadion yang kini berdiri megah itu terancam tertutup oleh tanah. Pasalnya, tebing tanah yang saat pembangunan dikikis di bagian selatan agar luas lapangan dan lintasan atletik memenuhi standar, terancam longsor, jika musim penghujan datang. Tebing tanah yang jika dilihat dari dekat menjurus ke atas sudah beradah di atas lintasan atletik, artinya jika hujan deras turun bukan tidak mungkin akan terjadi longsor dan tanah tersebut jatuh tepat di atas lintasan, apalagi sudah sangat jelas terlihat bahwa tanah tersebut sudah retak.

“Kami cuma ingin mengingatkan kepada Dinas pemuda dan olah raga pemprov Sulut, agar segera mengambil tindakan, sebelum tanah itu longsor, baik karena sudah waktunya longsor atau karena terpaan hujan,” ujar Harly Umbas tokoh masyarakat Kawangkoan, Selasa (8/9/2015).

Dikatakan Umbas, mungkin lebih baik mengantispasi jauh-jauh hari, apalagi sebelum di resmikan oleh Menpora RI, agar tidak banyak beban anggaran yang di keluarkan, dibanding jika sudah terjadi selain ongkosnya besar, stadion terpaksa di tutup, padahal antusias masyarakat Kawangkoan Raya dan sekitar untuk menggunakan stadion atletik cukup besar baik anak-anak, remaja, pemuda dan orang dewasa, baik yang ingin menyalurkan hobby/bakat agar suatu saat bisa menjadi atlit yang mampu mengharumkan nama Sulut di tingkat nasional atau dunia, atau sekedar berolah raga untuk menjaga stamina tubuh tetap prima dan sehat.

Sementara itu Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Pemprov Sulut Drs. Mekky M Onibala M.Si saat dikonfirmasi membenarkan hal itu. Untuk mengatasi situasi itu, dikatakan Onibala mungkin pihaknya akan menggelar kerja bakti dengan mengundang warga sekitar stadion. “Mungkin jalan keluar yang paling cepat adalah menggelar kerja bakti,” ucap Onibala. (rom)