TOMOHON, (manadotoday.co.id)—Letusan Gunung Lokon di Kota Tomohon Sulawesi Utara Sabtu (29/8/2015) sekitar pukul 23:49 Wita membuat Pemerintah Kota Tomohon melarang ada aktivitas dalam radius 2,5 kilometer dari kawah Tompaluan.
Walikota Tomohon Jimmy F Eman SE Ak meminta agar radius 2,5 kilometer dari kawah Tompaluan disterilkan dari aktivitas, apakah itu penambangan atau pendakian.
‘’Jangan beraktivitas di radius tersebut karena Gunung Lokon masih menampakkan aktivitas yang tinggi,’’ kata walikota.
Sementara Petugas Pos Pemantaun Gunung Api Lokon dan Mahawu Ferry Rusmawan mengatakan, hingga saat ini status Gunung Lokon tetap Siaga atau Level III.
‘’Ya, tanda-tanda akan meletus terlihat sejak Sabrtu dini hari. Ini setelah terjadi peningkatan aktivitas vulkanik dengan meningkatnya gempa vulkanik dalam dan dangkal,’’ jelas Ferry.
Letusan dengan ketinggian material 1.500 meter tersebut berdampak pada Kabupaten Minahasa, Kota Manado dan Kabupaten Minahasa Utara. Malahan, Bandar Udara Sam Ratulangi ditutup mengakibatkan jadwal sejumlah penerbangan tertunda. (ark)
