TOMOHON, (manadotoday.co.id) – Organisasi yang menamakan diri Aliansi Gerakan Membangun Sulawesi Utara (Sulut) menggelar diskusi untuk mencari pemimpin berkualitas di Sulawesi Utara pada Pilkada Serentak 9 Desember 2015.
Rabu (24/6/2015) giliran Kota Tomohon menjadi lokasi diskusi, dilaksanakan di Aula Serbaguna Elvianus Mogot Kelurahan Woloan II Tomohon Barat.
Ketua AGM Sulut Drs Bernie Tamara mengungkapkan, kegiatan seperti ini akan dilaksanakan di sejumlah daerah di Sulawesi Utara. Sebelum di Tomohon, hal yang sama telah dilaksanakan di Jakarta dengan menghadirkan tokoh-tokoh dan masyarakat Kawanua yang berada di Jakarta dan sekitarnya.
‘’Ya kami ingin pemimpin dalam hal ini gubernur, bupati maupun walikota di Sulawesi Utara adalah mereka yang benar-benar berkualitas dan yang terutama anti korupsi, jujur, berintegritas dan memiliki komitmen yang kuat membangun daerah,’’ kata Tamara yang menjadi salah satu tokoh terbentuknya Kota Tomohon dan Kabupaten Minahasa Selatan saat menjadi anggota DPR-RI.
Menjadi pemimpin lanjut Tamara, harus memperhatikan kesejahteraan dan nasib rakyatnya. ‘’Jangan, rakyat sudah digerogoti dan dikuasai oleh orang luar, namun pemimpinnya hanya tidur atau tidak memperhatikan. Jangan sampai rakyat di Sulawesi Utara menjadi tamu di negeri sendiri. Jadi, masyareajat harus diberdayakan,’’ tukas Tamara.
Hadir dalam diskusi tersebut, tokoh-tokoh Kawanua baik yang berada di Sulawesi Utara maupun luar daerah yang juga memberikan materi dr Bert Supit, Max Wilar, Welly Rawung. Juga aktivis yang turut memberikan materi, Judie Turambi SH. (ark)
