BITUNG, (manadotoday.co.id) – Kapal pesiar Queen Marrry 2 milik Inggris yang merupakan salah satu kapal pesiar terbesar di dunia, menggemparkan warga Kota Bitung, setelah sekitar 11 jam , bersandar di Pelabuhan samudera Bitung, Sabtu akhir pekan kemarin.
Bukan hanya itu kedatangan Kapal dengan panjang 345 meter lebar 49 meter dan tinggi 72 meter berkapasitas 2620 penumpang, dengan membawa 1253 perwira sontak membuat orang nomor satu di Kota Cakalang Hanny Sondakh bangga.
“Sebagai warga Kota Bitung kita patut berbangga karena Pelabuhan Samudera Bitung menjadi salah satu Bitung dari 240 pelabuhan yang tersebar di 160 negara yang dipilih menjadi daerah tujuan Kapal pesiar Queen Marry yang diresmikan Ratu Elisabeth II ini,” kata Sondakh.
Momentum seperti ini kata Sondakh, tentu akan sangat menguntungkan dunia pariwisata di Kota Bitung dan para pengrajin dalam menjual hasil kerajinan tangan kepada para wisatawan.
“Karena itu diliriknya Kota Bitung menjadi daerah tujuan wisata, diharapkan peran warga menjaga keamanan dan ketertiban sangat diperlukan. Agar wisatawan akan nyaman ketika berkunjung di Kota Bitung,” kuncinya.(lou)
