Dialog Bersama Hukum Tua se-Sonder
SONDER, (manadotoday.co.id) – Revolusi mental sebagai bagian Nawacita Presiden Jokowi tetap harus jadi patron pengembangan diri manusia Indonesia. Apakah itu masyarakat maupun pemerintah.
“Mental berpengaruh kuat. Tapi pola pikir atau mindset akan menentukan karakter,” kata Kapolres Tomohon AKBP Bambang Ashari Gatot saat bersilaturahmi dengan pemerintah kecamatan dan desa yang ada di Sonder, Kamis (30/7) pagi.
Diketahui, Sonder dan Tombariri masuk wilayah hukum Polres Tomohon, meski pemerintahan ada di bawah Kabupaten Minahasa.
Menurut Kapolres pada pertemuan di kawasan desa Sendangan itu pola pikir amat sangat menentukan mental seseorang. Apakah akan baik atau tidak baik.
“Jika ada yang salah, semisal dalam kaitan tugas dan tanggungjawab mari arahkan pola pikir masyarakat yang dirasa belum baik untuk menjadi lebih baik,” katanya.
Pada kesempatan itu Kapolres memberi ruang kepada para hukum tua untuk menyampaikan hal apa saja yang terkait tugas kepolisian.
“Kalaupun ada kendala mari kita cari solusi bersama-sama tanpa mengabaikan aturan,” tegasnya.
Meski begitu, Kapolres meyakini para hukum tua telah melakukan upaya demi masyarakat. Apalagi ekstra tugas di masa pandemi Covid 19.
Selain soal kepribadian dan karakter, Kapolres yang memiliki visi global tergambar dari dialog bersama para hukum tua, juga ikut menyentil pola pikir di bidang lain. Semisal pertanian. Karena Sonder dikenal dengan cengkihnya.
“Semisal hasil pertanian dan perkebunan apa ada hal-hal baru yang bisa bermanfaat untuk masyarakat juga. Makanya mari sama-sama berinovasi,” kata Bambang yang juga pernah bertugas di Maluku Utara dan Sulteng.
Turut hadir Camat Sonder Denny Mangundap SS dan Kapolsek Sonder Hentje Talumepa.
Setelah sesi dengan para pemerintah desa, Kapolres yang baru berusia 41 tahun itu juga berkenan berkunjung ke kantor Polsek Sonder.
Kunjungan Kapolres Tomohon AKBP Bambang Ashari Gatot adalah yang pertamakalinya ke kecamatan Sonder.
Dia tercatat baru 3 bulan , terhitung Mei, menjabat orang nomor satu di Polres Tomohon.
Dia menggantikan AKBP Raswin Sirait yang pindah menjadi Wadir Res Narkoba Polda Sulut.
Bambang Gatot sebelumnya menjabat Direktur I Direskrimum Polda Sulut. (ram)
