TOMOHON, (manadotoday.co.id) – Warga di sekitar pabrik es batu di Kelurahan Paslaten, Kecamatan Tomohom Timur dihebohkan dengan perkelahiaan antara lelaki SR alias Sonny (50) dan lelaki SM alias Servie (52), keduanya warga kelurahan tersebut pada Kamis (30/3/2020).
Berdasarkan informasi Katim Totosik Yanny Watung, peristiwa perkelahian itu berawal dari pertengkaran antara Sonny dengan wanita JK alias Jetty (45), yang diketahui merupakan adik kandung dari Sonny. Pertengkaran itupun berujung Sonny emosi dan menampar pipi Jetty.
Merasa tidak terima dengan tamparan tersebut, Jetty menyuruh anaknya untuk memanggil suaminya Servie. Servie datang menanyakan alasan Sonny menampar pipi istrinya. Adu mulutpun terjadi antara Sonny dan Servie, yang berujung Sonny kalap.
Setelah memukul kaca rumah dengan tangan, dia lantas masuk ke kamar mengambil pisau bermaksud untuk menikam Servie. Merasa terancam, Serviepun lari ke luar rumah untuk mengambil batang kayu dan balik menyerang Sonny.
Serangan balik Servie menggunakan batang kayu itu langsung mengena di bagian dahi kepala Sonny, yang berakibat terjadi luka sobek.
Beruntung, sebelum duel berlanjut fatal, warga sekitar yang menyaksikan peristiwa itu langsung melerai perkelahian dan langsung melaporkannya ke aparat Polsek Tomohon Tengah.
Sementara Kanit Reskrim Polsek Tomohon Tengah Ipda Simon Wendersteyt menjelaskan,
kedua pelaku telah diamankan. Sonny yang memiliki luka robek di dahi langsung dilarikan ke RS Bethesda guna mendapat penanganan medis, sementara Servie langsung digelandang ke Mapolsek Tomohon tengah guna dimintai keterangan.
Saat ini berdasarkan keterangan yang diperoleh baik dari Jetty, Sonny dan Servie, selisih paham antara ketiganya akibat hutang berupa uang sejumlah Rp 5 juta yang dipinjamkan Sonny kepada Jetty dan Servie yang belum dikembalikan.
“Jadi peristiwa ini sedang ditangani lebih lanjut oleh Polsek Tomohon Tengah,”tandas Simon yang didampingi Ipda Johan Motulo selaku Kanit Intelkam Polsek Tomohon Tengah.(ten)
