440 Siswa SMA di Manado Ikut KSN

Kadis Dikda Sulut, dr. Grace Punuh
Kadis Dikda Sulut, dr. Grace Punuh

MANADO, (manadotoday.co.id) – Kompetisi Sains Nasional (KSN) Sekolah Meneng ah Atas (SMA) negeri maupun swasta tingkat Kota Manado dilaksanakan di SMA Negeri 7 Manado.

KSN yang diikuti 440 siswa SMA Negeri dan swasta di Kota Manado ini dibuka langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Daerah Sulut, dr Grace Punuh, didampingi Kabid SMA Arthur Tumipa, Kepala MKKS SMA Kota Manado Meidi Tungkagi, Kepala SMA 7 Manado Marlina Katihokang.

Ketua MKKS SMA Negeri dan Swasta se-Kota Manado, Meidi Tungkagi mengatakan, KSN yang tadinya bernama Olimpiade Sain Nasional (OSN) dilaksanakan secara serentak di tingkat Kabupaten/Kota. Dan untuk Kota Manado SMAN 7 sebagai tuan rumah. Sementara untuk tingkat Provinsi Sulut akan berlangsung pada bulan April nanti.

Kepala Dinas Pendidikan Daerah (Dikda) Sulut, dr Grace Punuh mengatakan, ini bagian dari pemetaan untuk mencari siswa-siswa unggul di Kota Manado dari Dinas Pendidikan Daerah bekerjasama dengan MKKS SMA Kota Manado. Rangking satu itu pasti masuk ke tingkat propinsi.

“Ini suatu kerjasama yang baik dimana ada kepedulian untuk meningkatkan mutu pendidikan di Sulut lewat KSN,” jelas Punuh.

Namun kata Punuh, ada kesempatan bagi rangking 16 sampai 75 diperebutkan karena tidak sama antara daerah.

“Bisa saja rangking 1 di luar Manado, rangking 10 di Kota Manado. disini ada keadilan sehingga benar benar kompetisi ini berjalan fair,” kata Pubuh.

Ia berharap kompetisi ini berkangsung lancar dan pihak Dikda boleh memberikan laporan ke Kementrian tentang pelaksanaan yang bermutu dan berkeadilan.

Jumlah peserta tahun ini mencapai 439 siswa, atau turun dibanding tahun lalu yang mencapai 559 peserta. Hanya saja tahun ini sistemnya berubah, yaitu pendaftaran melalui online.

“Peserta sendiri yang mendaftar secara online dan batas akhir pendaftaran pada Senin 9 Maret. Yang tidak mendaftar secara online tidak bisa ikut di tingkat propinsi meskiun dia menang di paten/kota,” jelas Tungkagi.

Peserta paling banyak berasal dari SMAN 9 Manado sebanyak 83 siswa, disusul SMAN 1, SMA Eben Heazer, SMAN 7 Manado.

“Keikutsertaan peserta tergantung persiapan diri karena ini kompetisi. Kalau merasa tidak siap ya jangan ikut kompetisi,” kata Tunkagi lagi. (mel)