MANADO, (manadotoday.co.id) – Pemkot Manado dalam hal ini Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Manado melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama dengan Balai Pemasyarakatan Kelas I Manado, Kamis (20/2/2020).
Menurut Kepala DP3A, Esther Mamangkey, kerja sama ini penting dilakukan untuk menyelamatkan masa depan anak-anak terjerumus dalam tindak kejahatan.
“Banyak dari anak-anak ini hanya merupakan korban dari orang-orang yang tidak bertanggung jawab, sudah tugas kami selaku pemerintah untuk menjaga, melindungi, membimbing mereka untuk merajut kembali masa depan,”kata Mamangkey didampingi Kabid Pemenuhan Hak Anak, Theodora Sasmito Adi dan Kabid Perlindungan Hak Perempuran dan Perlindungan Khusus Anak, Julinda Legoh, Jumat (21/2/2020).
Dalam kerja sama tersebut, nantinya DP3A Kota Manado diberikan kesempatan untuk memberikan pendampingan psikologi dan kerohanian. Selain itu, para anak-anak ini juga akan dibekali dengan keterampilan sesuai dengan bidangnya masing-masing selama dalam balai.
“Banyak dari mereka ini setelah keluar dari balai merasa minder, merasa dikucilkan yang pada akhirnya bisa membuat mereka frustasi, karena itu kita akan berikan mereka pendampingan psikologi dan kerohanian lebih dulu sebelum dikembalikan ke masyarakat, juga keterampilan-keterampilan untuk bekal mereka selain meneruskan pendidikan,”tukas Esther Mamangkey.(ryan)
